Alat tersebut dapat berupa corong oli, wadah penampung oli bekas, kunci ring, tang dan oli baru yang akan digunakan.
Nah, kunci ring pastinya terdapat ukuran yang berbeda-beda sesuai dengan spesifikasi motor Anda.
Selanjutnya, silakan gunakan kunci ring 12 dan 17 untuk motor dengan spesifikasi matic. Sementara untuk motor gede 150 cc cukup gunakan kunci ring ukuran 19.
BACA JUGA:Telaga Biru Lenyap, Sekarang Muncul Telaga Hijau di Bengkulu Tengah
2. Pastikan Motor dalam Keadaan Aman
Pastikan mesin dalam kondisi mati dan dingin. Jika mesin baru saja digunakan, sebaiknya dibiarkan hingga dingin agar oli mengalir dengan baik. Pastikan motor dalam posisi yang stabil dan datar.
3. Lepaskan Baut Oli dan Filter Oli
- Kamu harus membuka baut oli yang terletak pada bawah mesin. Kemudian, tempatkan penampung di bawah baut oli untuk menampung oli bekas.
- Jangan lupa untuk menggunakan kunci pas atau kunci soket yang sesuai untuk membuka baut oli secara perlahan.
BACA JUGA:Selain Cantiik, Ikan Hias Berikut dipercaya Bisa Membawa Keberuntungan
- Ingat, pastikan posisi penampung dapat menampung seluruh oli yang keluar.
- Setelah oli berhenti menetes, keringkan area sekitar baut oli dengan kain lap atau tisu.
- Lalu, gunakan kunci pas atau kunci soket untuk membuka filter oli. Pastikan untuk menangkap oli yang keluar dari filter ke dalam penampung.
BACA JUGA:Motor Belum Lama Servis tapi Oli Sudah Minta Ganti Lagi, Ini 5 Penyebab Oli Cepat Habis
5. Pasang Filter Oli Baru
- Silakan oleskan sedikit oli baru di ujung jari dan oleskan pada seal filter oli yang baru