7.Konflik interpersonal: Konflik yang berkepanjangan atau intens dengan orang lain dapat menyebabkan luka batin.
Komunikasi yang efektif, empati, dan pemahaman saling adalah kunci untuk mengatasi luka batin yang timbul dari konflik interpersonal.
Lantas apa yang perlu kita lakukan dengan luka itu? Sembuhkanlah, agar tidak menjadi rasa sakit yang selalu kita bawa seumur hidup kita.
BACA JUGA:7 Jenis Oli yang Wajib Diketahui Pemilik Mobil, Fungsinya Berbeda-beda
Sebelum menyembuhkan, yang perlu kita lakukan adalah menyadari luka batin tersebut. Kita dapat memulai dengan menyadari apakah kita selalu mendapati masalah yang sama selama ini, mungkin dalam menjalin hubungan atau mungkin dalam mendapatkan sesuatu atau lainnya.
BACA JUGA:Inilah 114 Jenis Penyakit yang Ditanggung BPJS Kesehatan, Salah Satunya Tetanus
Sadarilah pola yang berulang dalam diri kita. Karna biasanya seseorang dengan luka batin akan cenderung memiliki pikiran, perasaan atau perilaku yang sama saat mengalami hal serupa dengan luka batin yang terpendam.
Sadari juga apakah kita selalu mengeluhkan hal yang sama dan kalimat apa yang selalu muncul saat kita mengeluh. Dengan demikian kita akan lebih mudah menyadari luka batin yang kita miliki.
BACA JUGA:Bumil Mau Melahirkan Gratis? Ini Syarat dan Prosedur Persalinan Menggunakan BPJS Kesehatan
Jika kita sudah memahami luka batin yang kita miliki maka kita akan lebih mudah memahami bagaimana mengatasi luka batin tersebut.
Mungkin butuh waktu lama, tetapi jika kita mau dan siap untuk berproses bukan berarti tidak mungkin untuk kita menyembuhkan luka.
BACA JUGA:Ini 5 Daftar Obat yang Sudah di Tanggung BPJS Kesehatan Alias Gratis
Apabila merasa tidak mampu mengatasi sendiri luka batin yang dialami, segera konsultasikan ke Psikolog untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (Tim)