Dengan tubuh dan pikiran yang selalu sehat, segala aktivitas yang kita kerjakan akan selesai lebih cepat. Memberlakukan pola hidup sehat nyatanya tidak susah. Pola hidup sehat bisa dinilai dari makanan, minuman, asupan nutrisi, serta kebiasaan berolahraga seseorang.
BACA JUGA:8 Rekomendasi Ide Busana Alias Outfit Hijabers Saat Rayakan Momen Wisuda, Dijamin Anggun dan Menawan
Untuk bisa menerapkan gaya hidup sehat memang bukan perkara mudah. Mengubah kebiasaan tidak hanya bermodal niat saja, tetapi juga perlu mencoba keseriusan langkah-langkah pola hidup sehat.
Sebagai seorang remaja, tidak ada salahnya untuk mulai memperhatikan hal-hal tersebut. Gaya hidup sehat remaja yang dipraktikkan secara menyeluruh pada akhirnya akan membawa manfaat baik di masa sekarang ataupun di masa yang akan datang.
1. Gaya Hidup Sehat Remaja Secara Fisik
Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat dilakukan oleh para anak remaja untuk menjaga kesehatan secara fisik;
• Olahraga secara teratur.
Anak-anak remaja harus berolahraga secara teratur untuk mendapatkan Kesehatan fisik.
• Makan makanan yang sehat dan minuman air putih.
Makan sehat dan minum air putih adalah bagian penting dari pertumbuhan dan perkembangan. Makan tiga kali sehari, termasuk camilan sehat seperti buah, konsumsi makanan tinggi serat seperti sayur. minum air putih sekitar 1850—2300 liter per hari. Perbanyak konsumsi ikan dan ayam.
BACA JUGA:Digelar Besok, Ini Contoh Soal Tes Tulis Pendamping Lokal Desa 2023, Jangan Lupa Belajar
• Untuk mencegah amenia, remaja putriu disarankan untuk mengkonsumsi tablet penambah darah menjelang dan sesudah menstruasi.
• Pertahankan berat badan yang sehat. Anak-anak dan remaja dengan obesitas lebih cenderung mengalami obesitas saat dewasa.
• Tidur yang cukup
Kebanyakan remaja membutuhkan antara 9 dan 9 ½ jam tidur setiap malam. Membatasi penggunaan gawai. Penggunaan gawai yang berlebihan dapat menyebabkan mata terlalu lelah.
Tidur sangat berperan penting dalam proses belajar dan berpikir. Apabila kamu tidak memiliki waktu tidur yang cukup dan teratur maka bisa mengakibatkan kemampuan kognitif kamu akan terganggu. Hal ini akan berdampak kepada tingkat kewaspadaan, perhatian, penalaran dan pemecahan masalah.