BACA JUGA:DC Pinjol Sebar Data Nasabah Seenaknya, Apa Solusi yang Tepat Menghadapi Teror DC Pinjol? Ayo Simak
3. Tabungan dan Investasi
Selalu sisihkan sebagian pendapatan bulanan anda dan pasangan untuk tabungan dan investasi jangka panjang. Simpanan darurat sebesar 3-6 bulan pengeluaran harus diutamakan untuk menghadapi keadaan tak terduga seperti kehilangan pekerjaan, bencana alam, kecelakaan atau krisis kesehatan.
Selanjutnya, anda dapat memilih instrumen investasi yang sesuai dengan tujuan finansial jangka panjang, seperti deposito, reksadana, atau saham. Konsultasikan dengan ahli keuangan untuk memahami risiko dan keuntungan masing-masing instrument yang anda ambil.
BACA JUGA:Angsurannya Tidak Besar, Pinjam Uang Rp5.000.000 di Pinjol BRI Ceria Cicilannya Hanya Segini
4. Komunikasi dan Kesepakatan dalam Keluarga
Dalam mengatur keuangan keluarga, anda perlu komunikasi terbuka dan kesepakatan adalah kunci. Libatkan semua anggota keluarga dalam diskusi terkait pembelanjaan dan tabungan yang berhubungan dengan finansial keluarga. Mulailah dengan membahas tujuan finansial bersama dan cara untuk mencapainya secara bersama. Setiap anggota keluarga harus memahami pentingnya mengontrol pengeluaran dan memegang komitmen terhadap anggaran rumah tangga yang telah disepakati secara bersama.
BACA JUGA:Mengulik 6 Cara Lepas dari Jeratan Utang Pinjol, Apa Benar Ampuh? Yuk Disimak
5. Edukasi Keuangan:
Untuk mencapai kesuksesan finansial dalam jangka panjang, anda perlu edukasi tentang pentingnya keuangan. Pelajari tentang manajemen keuangan pribadi, investasi, dan mengelola risiko keuangan yang dapat terjadi pada diri anda dan keluarga.
Buat waktu setidak nya untuk membaca buku, menghadiri seminar, atau mengikuti kursus keuangan online. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang keuangan, Anda dapat membuat keputusan cerdas yang memberikan manfaat jangka panjang bagi keluarga anda.
BACA JUGA:Capek dan Sengsara Berurusan dengan Utang Pinjol? Yuk Coba Cara Ini Agar Hidup Kamu Lebih Nyaman
6. Buat rekening terpisah
Cara mengelola keuangan rumah tangga yang satu ini wajib untuk anda diterapkan untuk mengatur finansial rumah tangga anda. Jangan pernah menyentuh uang yang disimpan dalam rekening tabungan dan alokasikan beberapa dana untuk rekening operasional keluarga Anda. Memisahkan kedua tabungan ini dapat membantu anda mengatur pengeluaran yang jauh lebih disiplin dalam penyimpanan uang.
6. Tinjau Kembali dan Evaluasi
Setiap periode waktu tertentu, tinjau kembali dan lakukan evaluasi tentang rencana keuangan keluarga anda. Cek apakah anggaran berjalan sesuai rencana atau justru anda perlu penyesuaian terbaru. Selalu ada kemungkinan perubahan dalam kondisi keuangan, jadi penting untuk selalu mengamati kinerja dan melakukan penyesuaian jika diperlukan untuk membantu finansil keluarga anda menjadi stabil.