Di Livin by Mandiri nasabah juga tidak perlu memberikan agunan dan hanya bermodal KTP sudah bisa ajukan pinjaman hingga Rp 500 juta.
Pada aplikasi Livin by Mandiri nasabah dapat mengajukan pinjaman dari 2 fitur berbeda yaitu Power Cash dan Power Installment. Berikut penjelasan perbedaan kedua fitur tersebut.
Power Cash
Jenis pinjaman Power Cash merupakan pinjaman online dari Livin by Mandiri yang memiliki kegunaan yang ditujukan kepada pengguna kartu kredit.
BACA JUGA:Sesuaikan Dengan Pendapatan, Ini Daftar Angsuran KUR Mandiri Pinjaman Rp 30, 50 dan 100 Juta
Di mana, jenis pinjaman ini akan mempermudah nasabah pengguna kartu kredit yang membutuhkan uang tunai.
Selain itu, setiap nasabah berkesempatan untuk mendapatkan pinjaman dari Rp 1 juta hingga Rp 500 juta dengan maksimal 50 persen dari sisa limit kartu kredit yang dimiliki.
Besaran Bunga
• Tenor 3 bulan : bunga 0 persen dengan biaya layanan 1 persen atau minimal Rp 100 ribu;
• Tenor 6 bulan : bunga 0 persen dengan biaya layanan 1,5 persen atau minimal 100 ribu;
• Tenor 12 bulan : bunga 0 persen dengan biaya layanan 3 persen atau minimal 100 ribu;
• Tenor 24 bulan : bunga 0,5 persen dengan gratis biaya layanan;
• Tenor 36 bulan : bunga 0,5 persen dengan gratis biaya layanan.
BACA JUGA:Jangan Sampai Macet Bayar Angsuran Bulanan KUR BRI, Berikut Dampaknya
Sedangkan, untuk jenis pinjaman Power Installment merupakan jenis pinjaman online dari Livin by Mandiri yang memiliki kegunaan yang dapat dimanfaatkan bagi nasabah yang ingin mengubah transaksi kartu kreditnya menjadi cicilan.
Dengan menggunakan Power installment, nasabah dapat mengajukan pinjaman retail dengan minimal Rp 300 ribu. Namun, ada beberapa transaksi yang tidak bisa dilakukan jika menggunakan jenis pinjaman ini diantaranya, Cash Advance, Power Bills, Power Buy, Power Cash, dan Insurance.