NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM –PT Pertamina Patra Niaga, Subholding Commercial & Trading Pertamina beberapa waktu lalu menurunkan harga LPG (Liquefied Petroleum Gas) berukuran 5,5 kg dan 12 kg.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan, bahwa penurunan harga LPG non subsidi ini merupakan mempertimbangkan dari tren perubahan publikasi Contract Price Aramco (CPA) dan juga nilai tukar rupiah.
BACA JUGA:Impor dari Thailand, Honda Zoomer X Sistem Transmisi Matic CVT, Harganya Kok Bisa Fantastis?
Beliau juga menjelaskan bahwa penurunan harga LPG non-subsidi ini dilakukan setelah melakukan evaluasi terhadap tren CPA pada bulan November 2023. Pada periode tersebut, terjadi penurunan harga per kilogram (Rp/Kg) sebagai dampak dari pelemahan nilai tukar mata uang dolar terhadap rupiah.
Selain itu, Irto juga menjelaskan, harga elpiji 5,5 kg dan 12 kg pada Desember 2023 masih mengacu pada penyesuaian yang dilakukan Pertamina Patra Niaga pada November 2023.
Untuk harga per tabung agen di wilayah lainnya akan disesuaikan pada harga di Pulau Jawa. Yuk, kita simak daftar harga jual lengkap per tabung LPG non-subsidi 5,5 kg dan 12 kg di tingkat agen resmi Pertamina, termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang berlaku efektif per desember 2023:
BACA JUGA:PT Angkasa Pura Support Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA SMK, Pendaftaran Bisa Lewat Online
1. Aceh (Aceh Besar, Langsa, dan Lhoksumawe)
Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000
2. Sumatera Barat (Padang dan Payakumbuh)
Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000
3. Riau (Dumai dan Pekanbaru)
Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000