KAUR, RBTVCAMKOHA.COM - Pada awal tahun anggaran 2023, realisasi pencairan dana desa di Kabupaten Kaur untuk tahap pertama hingga saat ini baru 30 persen.
BACA JUGA:Bandel Langgar Jam Operasional Hiburan Malam Selama Ramadhan, Siap-siap Terima Ganjarannya
Masih minimnya pencairan dana desa ini, karena masih belum lengkapnya administrasi di pihak pemerintah desa.
“Kendalanya di desa itu sendiri karena sepertinya mereka kendala di administrasi belum selesai,” kata Kadis PMD Kaur, Asdiyarman.
BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Bakal Bebaskan 3 Lokasi Lahan, untuk Apa?
Tahun ini, anggaran dana desa yang dikucurkan pemerintah pusat sebesar Rp 138,9 miliar. Sedangkan untuk alokasi dana desa bersumber dari APBD kaur sebesar Rp 54,4 miliar.
Data Dinas Permberdayaan Masyarakat dan Desa, untuk kecamatan yang desanya sudah melakukan pencairan 100 persen pada tahap pertama ini baru Kecamatan Lungkang Kule.
BACA JUGA:Dua Pemuda Ditangkap Polisi, Ini Sebabnya
Sementara itu terkait kuota BLT DD tahun ini ada penurunan, dari sebelumnya mencapai 40 persen turun menjadi 25 persen.
Penurunan kuota BLT DD ini untuk penanganan kemiskinan ekstrem.
Febrianto Romadhan