Klik tombol “Daftar” untuk memulai proses pendaftaran.
5. Lanjutkan dengan memilih status nasabah BNI:
Pilih opsi apakah kamu sudah menjadi nasabah BNI atau belum, lalu klik “Lanjut”.
6. Lengkapi step by step formulir informasi peribadi dan usaha:
Isi formulir informasi peribadi dan usaha sesuai dengan petunjuk yang ada secara berurutan.
7. Tentukan jenis KUR yang kamu ajukan dan serahkan permohonan:
Pilih jenis KUR yang sesuai dengan kebutuhan kamu dan lengkapi permohonan dengan informasi yang akurat.
8. Tunggu verifikasi dan informasi lebih lanjut dari pihak bank:
Setelah mengajukan permohonan, tunggulah proses verifikasi dari pihak bank. Pastikan nomor kontak yang kamu berikan aktif agar dapat menerima informasi lebih lanjut.
9. Ikuti proses dan panduan dari petugas bank hingga selesai:
Jika permohonan di acc, ikuti petunjuk dan panduan yang dari petugas bank untuk menyelesaikan proses pengajuan KUR hingga selesai.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu akan dapat mendaftar Kredit Usaha Rakyat BNI secara praktis melalui platform online mereka.
BACA JUGA:KUR BNI 2024 Tabel Angsuran Pinjaman Rp40-50 Juta, Ini Cicilan Per Bulan dan Syarat Pengajuannya
Keseriusan pemerintah dalam meningkatkan pemberdayaan UMKM juga terlihat dari hasil putusan Rapat Koordinasi Komite Kebijakan Perekonomian pada 12 November 2019 lalu, yaitu:
- Menurunkan suku bunga pinjaman dari 7% menjadi 6%
- Meningkatkan plafon (jumlah pinjaman) KUR secara bertahap dari Rp190 Triliun 2020 lalu hingga Rp 325 Triliun 2024 ini.
- Meningkatkan plafon KUR Mikro dari Rp25 juta menjadi Rp 50 juta per debitur.
Dari sisi persyaratan, KUR menerima pengusaha dengan pengalaman bisnis 6 bulan. Ini artinya pengusaha pemula sudah bisa mengajukan KUR.
BACA JUGA:KUR BNI 2024 Sudah Dibuka, Ketahui Dahulu Jenis dan Persyaratan Sebelum Pengajuan Pinjaman