BACA JUGA:Kemenhub Buka Pendaftaran Mudik Gratis 2024 Part 2 dan Tambah 10.000 Kuota Menggunakan Bus
Asisten III Setda Provinsi Bengkulu Nandar Munadi berharap dengan kegiatan ini anak-anak mampu sejak dini mengenal pelajaran agama, sholat dan do’a sebagai alat komunikasi dengan Tuhan, sehingga dapat bermanfaat untuk pribadi anak, agama, orang tua, masa depan anak dan tentunya bermanfaat dapat menyentuh berbagai lapisan masyarakat.
BACA JUGA:Riwayat Jembatan Baltimore Hancur Ditabrak Kapal Raksasa Asal Singapura
Diharapkan orang tua dan guru dapat terus memberikan semangat dan motivasi, mengingat lingkungan keluarga dan sekolah berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak.
“Bapak ibu memperkenalkan sesuatu sejak dini terkait dengan tuntunan agama mulai dari sholat itu sangat luar biasa. Karena anak harapan orang tua masa depan keluarga, nusa bangsa dan agama, kami atas nama Pemerintah pun mengapresiasi atasa terselenggaranya program ini” ujar Nandar Munadi (29/3).
BACA JUGA:Ketok Palu! Revisi UU Desa Disahkan, Jabatan Kepala Desa Jadi 8 Tahun, Bisa Dua kali Masa Jabatan
Selain lomba, dalam sela babak final ini juga diisi sosialisasi dari Bank Indonesia (BI) terkait Bangga Cinta Paham Rupiah. Dalam lomba kali ini sebelumnya ada 13 group dengan 143 anak yang mengikuti.
Lomba berlangsung sukses berkat kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu, Otoritas Jasa Keungan (OJK), Bank Indonesia, Le Mineral, Fresh Care, Wardah dan Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (BPOM).
BACA JUGA:Tidak hanya Mengembangkan Kompetensi Diri, Ini 5 Kegunaan dan Keuntungan Kartu Prakerja
(Dian Maya Erika)