NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Mengejutkan! Segini penemuan lempengan emas dibalik harta karun Kerajaan Majapahit.
Harta karun Kerajaan Majapahit adalah sebuah misteri yang menarik perhatian banyak orang. Konon, harta karun ini terdiri dari koin emas yang berharga serta perabotan dan artefak seni dari emas.
BACA JUGA:Punya Kekayaan yang Tesembunyi, Ini Kabar Penemuan Harta Karun Dinasti Tang di Bangka Saat Ini
Jika ditemukan, harta karun ini tidak hanya memiliki nilai materi, tetapi juga nilai sejarah yang besar, mencerminkan kejayaan sebuah kerajaan yang pernah besar.
Selain itu, ada juga peninggalan emas yang baru-baru ini ditemukan, termasuk 254 lempengan emas peninggalan era kerajaan yang berhasil ditemukan oleh Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XI Jatim. Semua emas ini kini disimpan dengan aman di brankas khusus.
BACA JUGA:Penemuan Harta Karun di Jawa Barat dengan Nilai Miliaran Rupiah, Apakah Masih Ada? Ini Lokasinya
Perburuan harta karun ini memang menarik perhatian banyak orang, meskipun ada aturan yang melarang. Namun, jika terus dibiarkan, akan sulit bagi para arkeolog untuk meneliti serta mengungkap peradaban besar di Indonesia yang terjadi di masa lampau.
Semoga saja penemuan-penemuan ini dapat memberikan wawasan lebih lanjut tentang sejarah dan kebudayaan kita.
BACA JUGA:Luar Biasa! Ini Jejak Penemuan Kendi Berisi Harta Karun VOC di Pandeglang dengan Berat 3 Kilogram
Sementara itu, Kerajaan Majapahit merupakan kerajaan terbesar yang pernah ada di Indonesia. Tak heran bila banyak peninggalan kerajaan yang masih ditemui keberadaannya.
Adapun peninggalan benda bersejarah kerajaan Majapahit itu berupa situs, candi, prasasti, Kitab dan sebagainya yang sampai sekarang bisa ditemui keberadaannya.
BACA JUGA:Harta Karun juga Ada di Surga, Amalkan Zikir Ini agar Kelak Bisa Mendapatkan Harta Karun
Dikutip dari berbagai sumber, berikut deretan peninggalan Kerajaan Majapahit yang masih bisa ditemukan keberadaannya:
1. Candi Tikus
Candi Tikus memiliki bangunan yang berbentuk seperti petirtaan, yang pada dulunya digunakan untuk tempat pemandian para keluarga kerajaan. Candi ini terletak di Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.