Setelah kemangkatannya pada tahun 1970, cerita mengenai pusaka keris yang dimiliki oleh Bung Karno semakin menyebar dan menjadi legenda di kalangan masyarakat.
Salah satu cerita yang menarik adalah tentang enam buah keris yang konon diberikan oleh salah seorang pamannya pada tahun 1920-an.
BACA JUGA:9 Tanaman Hias Pembawa Rezeki dan Nasib Baik yang Cocok Diletakkan di Ruangan Kerja
Pada awalnya, Soekarno menolak pemberian tersebut. Namun, ketika hendak berangkat ke Bandung untuk melanjutkan kuliahnya di ITB, ia akhirnya menerima enam keris tersebut sebagai barang titipan. Namun, pada akhir tahun 1964, keenam keris itu kemudian dikembalikan kepada cucu dari pamannya.
Keenam keris tersebut pernah dimandikan oleh Almarhum Widyosastrosetika, seorang abdi dalem Keraton Yogyakarta. Menurutnya, salah satu dari keenam keris itu memiliki keistimewaan karena merupakan keris dapur betok tangguh Singosari.
Selain keenam keris itu, Bung Karno juga dikabarkan memiliki tiga keris warisan dari Raja Sisingamangaraja XII.
Tiga keris ini diberikan kepada Bung Karno oleh keluarga Raja Sisingamangaraja XII ketika ia menjalani pengasingan di Sumatera Utara pada masa penjajahan Belanda.
Namun, setelah pengasingannya selesai, tiga keris tersebut tidak sempat dibawa oleh Bung Karno ke Jakarta.
Meskipun banyak cerita yang mengaitkannya dengan hal-hal gaib dan spiritual, Bung Karno sendiri dikenal sebagai sosok yang sangat rasional. Ibu Fatmawati, istrinya, pernah mengatakan bahwa Bung Karno tidak pernah mempercayai hal-hal yang bersifat gaib.
Dengan demikian, warisan pusaka yang diyakini dimiliki oleh Bung Karno, seperti tongkat komando, keris pusaka, enam keris warisan, dan tiga keris warisan Raja Sisingamangaraja XII, menjadi bukti nyata dari kehidupan spiritual dan budaya yang kaya dalam perjalanan sejarah dan legenda Indonesia. Semoga informasi di atas dapat menambah wawasan kita semua!
Sheila Silvina