Pulang Ibadah Haji Dipanggil Pak Haji, Yuk Ketahui Sejarah Gelar Haji yang Hanya Ada di Indonesia

Jumat 17-05-2024,05:42 WIB
Reporter : Novan Alqadri
Editor : ahmad afandi

Berbagai tokoh besar seperti KH Ahmad Dahlan pun merupakan jamaah haji yang setelah kepulangannya ke tanah air mendirikan organisasi Islam bernama Muhammadiyah.

Tokoh lainnya yang juga mendorong pergerakan Islam di tanah air pasca melaksanakan haji adalah KH Hasyim Asyari. 

Beliau mendirikan Nahdlatul Ulama pasca ketibaannya di tanah air. 

Munculnya pergerakan Islam yang menimbulkan pemberontakan kepada kolonialisme pun membuat Belanda khawatir. 

BACA JUGA:7 Amalan yang Pahalanya Setara dengan Ibadah Haji dan Umrah, Mudah Dilakukan

Hal ini pun membuat Belanda menginisiasi pemberian gelar haji bagi setiap rakyat Indonesia yang kembali dari ibadah haji agar mudah mengenali mereka jika terjadi pemberontakan.

Tak hanya itu, kebanyakan orang yang kembali dari ibadah haji saat itu dianggap sebagai orang suci, sehingga pendapat mereka lebih didengarkan. 

Hal ini juga menambah kekhawatiran Belanda karena menduga akan muncul gerakan Islam lainnya yang siap mendobrak kolonialisme saat itu.

Namun, pemberian gelar haji ini sendiri hanya dilakukan di Indonesia. 

Di negara lain khususnya Timur Tengah, tak ada pemberian gelar haji bagi setiap masyarakatnya selepas keberangkatan haji. 

BACA JUGA:Terkendala Mesin, Pesawat Garuda yang Mengangkut Jemaah Haji Putar Balik

Tradisi pemberian gelar haji ini sendiri masih dilestarikan hingga sekarang.

Nah itulah sejarah gelar haji yang hanya ada di Indonesia.

 

(Novan)

Kategori :