2. Memastikan Pihak Tersebut Memiliki Izin Usaha, Reputasi yang Baik, dan Transparansi
Setelah menemukan beberapa pilihan pihak yang menawarkan jasa gadai SK, langkah selanjutnya adalah memastikan mereka memiliki izin usaha, reputasi yang baik, dan transparansi.
Kamu bisa mencari informasi tentang izin usaha dan reputasi mereka melalui internet atau bertanya kepada teman yang sudah pernah melakukan gadai SK CPNS.
Selain itu, pastikan juga mereka memiliki transparansi dalam proses gadai, seperti jumlah pinjaman, bunga, jangka waktu, cara pembayaran, dan sanksi jika terjadi keterlambatan atau wanprestasi.
BACA JUGA:7 Penyebab Pinjol Ditolak Meski Belum Pernah Ajukan, Ini Tips Mengatasi agar Disetujui
3. Membuat Perjanjian Tertulis yang Mengatur Hak dan Kewajiban Masing-Masing Pihak
Jika kamu sudah yakin dengan pilihan pihak yang akan menggadaikan SK kamu, langkah selanjutnya adalah membuat perjanjian tertulis yang mengatur hak dan kewajiban masing-masing pihak.
Perjanjian ini penting untuk melindungi hak dan kepentingan kamu sebagai peminjam, serta sebagai bukti hukum jika terjadi sengketa di kemudian hari.
Pastikan perjanjian tersebut mencakup jumlah pinjaman, bunga, jangka waktu, cara pembayaran, dan sanksi jika terjadi keterlambatan atau wanprestasi.
BACA JUGA:Tabel Pinjaman PNS BJB Rp 10-100 Juta dan Syarat 3 Jenis Pinjaman PNS di BJB
Sementara itu, berikut ini pertimbangan yang harus kamu pikirkan sebelum melakukan gadai SK, adalah:
1. Menjadikan Gadai SK sebagai Pilihan Terakhir
Meskipun gadai SK bisa menjadi solusi cepat untuk mendapatkan dana, sebaiknya jadikan ini sebagai pilihan terakhir jika tidak ada sumber dana lain yang lebih aman dan menguntungkan.
Pertimbangkan untuk mengajukan pinjaman ke bank atau lembaga keuangan lainnya, atau meminjam dari keluarga dan teman terlebih dahulu.
BACA JUGA:8 Rekomendasi Pinjol Legal OJK Mei 2024, Pencairan Cepat Tanpa Jaminan, Solusi Dana Mendesak
2. Berusaha untuk Mengembalikan Pinjaman Sesegera Mungkin