5 Fakta Tol Lubuklinggau-Bengkulu, Tidak Perlu Khawatir Mabuk di Gunung, Perjalanan Lebih Cepat

Kamis 04-07-2024,09:54 WIB
Reporter : Putri Nurhidayati
Editor : Purnama Sakti

Founder sekaligus instructor senior Jakarta Defensive Driving Consultant (JDDC), Jusri Pulubuhu, mengatakan setiap pengemudi yang mengemudi di situasi hujan deras, terutama di jalan tol, sebaiknya harus menjaga kecepatannya dan menjaga jarak aman dengan kendaraan di depannya.

Apabila pengemudi terlalu bernafsu dan tidak menjaga jarak aman, dikhawatirkan hal itu akan jadi petaka saat melakukan pengereman yang tiba-tiba di situasi jalanan yang basah.

3. Hindari melakukan manuver yang agresif

Selain wajib jaga jarak aman, Jusri juga mengingatkan agar para pengemudi menghindari melakukan manuver yang agresif, baik itu dalam hal akselerasi, deselerasi, atau berpindah jalur.

4. Selalu cek spion saat hendak bermanuver

Sebagai bentuk antisipasi, selalu cek spion untuk mengantisipasi ancaman dari belakang ataupun dari samping apabila hendak bermanuver seperti menyalip dan sebagainya.

BACA JUGA:Mobil SUV Murah di Tahun 2024 Harga di Bawah Rp 100 Jutaan, Ini 4 Rekomendasinya

5. Kuasai teknik pengereman

Dalam situasi jalan yang penuh hambatan, kecelakaan beruntun menjadi musuh paling besar yang menjadi ancaman pengendara. 

Untuk mobil-mobil kekinian yang sudah diperkaya dengan Anti-Lock Braking System (ABS), hal ini bukan menjadi permasalahan yang berarti. Namun, lain hal ceritanya kalau mobil yang tidak dilengkapi dengan rem ABS.

Untuk mobil non-ABS apabila pengendara yang dituntut untuk melakukan pengereman secara tiba-tiba adalah dengan mengocok atau menggunakan teknik squeeze. 

Dalam artian pengereman tidak boleh dilakukan dalam sekali waktu dengan menginjak pedal rem sampai dalam. Yang harus dilakukan adalah, mengocok rem dilakukan secara bertahap sampai perlambatan yang diinginkan bisa tercapai. 

BACA JUGA:Rekomendasi Mobil Murah Harga Rp 100 Jutaan di Tahun 2024, Ada 13 Pilihan Terbaik

Sebagai tambahan, pastikan kalau roda tidak memblok atau mengunci yang bisa membuat jarak pengereman akan semakin panjang.

Demikian ulasan mengenai 5 fakta Tol Lubuklinggau-Bengkulu. Semoga informasi ini dapat membantu.

 

Kategori :