Sektor pekerjaan adalah hal yang juga akan membantu dalam pertumbuhan masa depan suatu negara. Tanpa populasi produktif yang mengisi posisi dari sektor pekerjaan, maka hal ini akan sama saja akhirnya.
Di beberapa negara berkembang yang populasinya banyak justru mengalami permasalahan dalam lapangan pekerjaan, sementara beberapa negara maju justru mengalami hal yang sebaliknya.
Dengan penurunan angka kelahiran yang terus merosot, maka penurunan ekonomi juga akan jelas terasa, seperti dikutip Federal Reserve Bank of Dallas.
Jika permasalahan yang berkaitan dengan penurunan angka kelahiran ini tak segera ditangani, maka kondisi ekonomi suatu negara juga akan jelas terpengaruh.
BACA JUGA:Oknum Karyawati Mengaku Digagahi Paksa Dua Atasannya Karena Diancam Akan Dipecat
5. Pengaruh pendapatan pajak dari para anak muda yang bekerja
Masih berhubungan dengan ekonomi, salah satu penunjang dari majunya suatu negara juga disebabkan karena sistem pajak yang diberlakukan.
Pajak yang diperoleh tentu berasal dari tenaga-tenaga produktif yang juga masih bekerja dan belum pensiun. Membayangkan bahwa tingkat kelahiran menurun, maka akan memengaruhi jumlah populasi produktif yang dapat membayar pajak.
J C Dique dan Med J Aust (1976) dalam penelitiannya yang dipublikasikan oleh PubMed mengemukakan, bahwa peningkatan angka kelahiran jelas akan meningkatkan pula jumlah pajak yang diperoleh.
Dengan demikian, negara pun mampu memperoleh keuntungan dari hal yang satu ini.Membicarakan mengenai angka kelahiran sangatlah penting, khususnya bagi keberlangsungan suatu negara. Tanpa populasi yang cukup, maka suatu negara tak akan dapat dijalankan sistemnya dengan baik.
Demikianlah ulasan mengenai, penyebab angka kelahiran menurun drastis di Indonesia, BKKBN minta pasangan lahirkan satu anak perempuan.
Putri Nurhidayati