Persentase bunga ini dapat dilihat pada tabel yang disediakan oleh Pegadaian untuk setiap jenis produk dan jangka waktu gadai emas.
Pemilihan persentase bunga ini bisa dipertimbangkan dengan jangka waktu dan besaran nominal yang akan didapat. Pastikan memilih produk dengan persentased bunga yang tepat agar kamu tidak kewalahan nantinya.
6. Hitung Bunga
Setelah menentukan persentase bunga, langkah terakhir adalah menghitung besarnya bunga yang harus dibayarkan.
Besarnya bunga dapat dihitung dengan cara mengalikan nilai gadai emas dengan persentase bunga dari jangka waktu gadai emas yang ditentukan.
Perlu diketahui bahwa biasanya Pegadaian memiliki besaran bunga tersendiri pada masing-masing produk gadai emasnya dengan pilihan tenor yang berbeda pula.
BACA JUGA:Apa Saja Jenis Restrukturisasi Kredit? Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini!
Oleh karena itu, sebelum menghitung bunganya, sangat penting untuk melihat terlebih dahulu brosur produk Pegadaian tersebut.
Misalnya, jika kamu menggadaikan emas batangan dan mendapat nilai Rp 10.000.000 dengan persentase bunga 1% selama 90 hari, maka besarnya bunga yang harus dibayarkan adalah sebagai berikut:
Bunga = Nilai gadai emas x Persentase bunga
Bunga = Rp 10.000.000 x 1%
Bunga = Rp 100.000
Dalam contoh di atas, dapat diketahui bahwa besarnya bunga yang harus dibayarkan adalah Rp 100.000.
Namun, nilai di atas hanyalah sebagai contoh perhitungan saja. Kamu bisa menyesuaikan angka-angkanya dengan produk dari Pegadaian yang dituju.
BACA JUGA:Selain Bjorka, Ini 10 Deretan Hacker Indonesia Paling Berbahaya dan Ditakuti Dunia
7. Bayar Bunga
Setelah menghitung besarnya bunga, nasabah harus membayar bunga tersebut untuk mendapatkan kembali barang jaminan.