- Setiap bulan dan akhir tahun, Anda akan bertanggung jawab untuk proses penutupan buku. Ini mencakup pengumpulan dan pengolahan data akuntansi sehingga laporan keuangan dapat disusun secara akurat dan tepat waktu.
Proses ini penting untuk menyediakan informasi keuangan yang diperlukan untuk pengambilan keputusan strategis.
BACA JUGA:Jadi Aplikasi Favorit, Fitur WhatsApp Multiple Account Rentan untuk Selingkuh?
3. Kepatuhan terhadap SOP Keuangan & Akuntansi
- Anda harus memastikan bahwa semua proses akuntansi perusahaan berjalan sesuai dengan Prosedur Operasional Standar (SOP) yang berlaku di bidang Keuangan dan Akuntansi.
Kepatuhan ini penting untuk menjaga integritas dan kredibilitas laporan keuangan perusahaan.
4. Review dan Validasi Transaksi
- Setiap transaksi keuangan harus di-review dan divalidasi untuk memastikan kesesuaiannya dengan anggaran dan peraturan perpajakan yang berlaku. Anda juga akan menyetujui data jurnal transaksi yang tercatat pada sistem Axapta.
Validasi ini penting untuk memastikan bahwa semua transaksi berjalan sesuai dengan kebijakan perusahaan dan regulasi yang berlaku.
BACA JUGA:Berbahaya Jika Tidak Ditangani! Ini 10 Cara Menyembuhkan Fatty Liver, Mulai dari yang Sederhana
5. Penyusunan Pembukuan Jurnal Transaksi
- Anda akan memastikan bahwa pembukuan jurnal transaksi sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK). Pembukuan yang tepat sangat penting untuk menyediakan informasi keuangan yang akurat dan relevan bagi pemangku kepentingan perusahaan.
6. Koordinasi dengan Tim Finance
- Anda akan berkoordinasi dengan tim Finance untuk memberikan data realisasi biaya setiap bulan. Data ini kemudian akan diproses lebih lanjut oleh tim Finance untuk keperluan analisis dan pelaporan keuangan.
Kerja sama yang baik dengan tim Finance akan memastikan bahwa semua data keuangan dikelola dengan efektif dan efisien.
7. Persiapan Data untuk Audit
- Anda akan menyiapkan data akuntansi agar tersedia secara akurat dan komprehensif untuk keperluan audit pajak dan audit laporan keuangan oleh auditor eksternal.
Persiapan data yang baik akan membantu memastikan bahwa proses audit berjalan lancar dan tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.