Bagaimana Orang Tua Menghadapi Skibidi Toilet?
Meski animasinya unik dan lucu, adanya unsur-unsur kekerasan dan menakutkan membuat orang tua khawatir akan dampak buruknya terhadap anak-anak. Jika Moms khawatir, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk membatasi tontonan Skibidi Toilet dan sejenisnya.
1. Gunakan YouTube Kids
Skibidi Toilet tidak tersedia di YouTube Kids. Dengan menggunakan platform ini, Moms bisa mengawasi dan mengatur video apa saja yang boleh ditonton oleh anak-anak.
BACA JUGA:Harga Kopi Dunia Meroket, Begini Prediksi Panen Raya di Indonesia, Bisa Tembus di Harga Berapa?
2. Pengawasan Aktif
Aktiflah dalam mengawasi apa yang ditonton anak-anak. Diskusikan bersama mereka tentang konten yang tidak pantas dan ajarkan mereka untuk mengenali tanda-tanda konten yang tidak sesuai.
3. Pembatasan Waktu Layar
Batasi waktu layar anak-anak agar mereka tidak terlalu banyak terpapar konten dari internet.
4. Komunikasi Terbuka
Selalu berkomunikasi dengan anak-anak tentang apa yang mereka tonton. Jika mereka melihat sesuatu yang menakutkan atau membingungkan, pastikan mereka merasa nyaman untuk berbicara dengan Moms.
Skibidi Toilet Jadi Waralaba Film dan TV
Kesuksesan Skibidi Toilet di dunia maya tidak berhenti di situ saja. Waralaba ini kini dikembangkan menjadi film dan serial televisi.
BACA JUGA:Jangan Disepelekan, Ini 5 Bahaya Pengguna Pod Bagi Wanita yang Perlu Dipahami
Sutradara Michael Bay dan mantan Presiden Paramount Pictures, Adam Goodman, terlibat dalam pengembangan proyek ini. "Kami benar-benar sedang melakukan diskusi saat ini, baik dari sisi televisi maupun obrolan awal untuk sisi film," ungkap Goodman, seperti diberitakan Variety pada Rabu (24/7).
Proyek ini tentu menjadi bukti betapa besarnya pengaruh Skibidi Toilet di kalangan Generasi Alpha. Kita tunggu saja bagaimana hasil dari waralaba film dan TV ini, apakah akan seviral dan sepopuler versi aslinya di YouTube.