1 emas, 2 perak, 2 perunggu
46. Indonesia
1 emas, 1 perunggu
71. Malaysia
2 perunggu
Veddriq Leonardo Toreh Sejarah di Panjat Tebing Olimpiade Paris 2024
Dalam perjalanannya, Veddriq menempuh alur panjang untuk bisa mencapai medali emas. Veddriq sendiri dinyatakan lolos ke babak perempat final setelah sukses mengalahkan rekan senegaranya sendiri yaitu Rahmad Adi Mulyono dengan selisih 0,15 detik.
Banyak pihak menyayangkan pertemuan sesama Indonesia ini sejak sebelum babak gugur. Rahmad Adi Mulyono sendiri memang diputuskan melawan rekan senegaranya setelah melakukan false start di babak awal.
"Ya kecewa, tadi saya terlalu menggebu-gebu, kalau tidak false start harusnya bisa (memperbaiki catatan waktu). Tetapi namanya speed, kalau tidak terpeleset ya false start," kata Rahmad Adi mengutip Suara.
Laga perempat final dilaksanakan pada Kamis (8/8) sore WIB. Di babak tersebut, Veddriq melawan atlet tuan rumah Prancis Bassa Mawem.
Pertandingan dimenangkan oleh Veddriq dengan selisih yang jauh, dengan capaian Veddriq di 4,88 detik, sementara Mawem di 5,26 detik.
BACA JUGA:Sederet Prestasi Veddriq Leonardo, Penyumbang Medali Emas Pertama di Olimpiade Paris 2024
Laga semifinal mempertandingkan Veddriq dengan atlet Iran Reza Ali Pour.
Reza Ali Pour mendapat 4,84 detik, sementara Veddriq meraih 4,78 detik dan lolos ke babak big final melawan Tiongkok.
Veddriq memastikan perolehan emasnya setelah menyentuh sensor panjat tebing lebih cepat dari atlet Tiongkok yaitu Wu Peng.