KSAD Maruli juga menyinggung kembali aksi heroik Joni yang memanjat tiang bendera pada tahun 2018. Menurutnya, aksi tersebut memang sangat heroik dan layak mendapat apresiasi.
BACA JUGA:Jangan Panik, Ini Solusi jika Gagal Terus Daftar My Pertamina, Silakan di Coba
Presiden Joko Widodo sendiri memuji tindakan Joni yang berani, dan KSAD Maruli merasa terhormat bisa memberikan kesempatan bagi Joni untuk mengikuti seleksi lanjutan. Namun, sekali lagi, ia menegaskan bahwa menjadi seorang prajurit TNI membutuhkan lebih dari sekadar aksi heroik.
Dalam kunjungannya ke Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Galang di Kota Batam, Kepulauan Riau, KSAD Maruli juga berbicara tentang pentingnya mempersiapkan generasi muda untuk menjadi prajurit TNI yang berkualitas.
Kunjungannya ke RSKI Galang merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja ke sejumlah wilayah di Indonesia, di mana sebelumnya ia telah mengunjungi Kota Padang, Sumatera Barat, dan Tanjung Pinang.
BACA JUGA:Begini Cara Mematikan Jaringan 2G di Ponsel Android, agar Terhindar dari Penipuan
Selain bersilaturahmi dengan anggota TNI AD, kunjungan tersebut juga bertujuan untuk meninjau pelaksanaan bakti kesehatan dan bakti sosial.
Dengan adanya dukungan dari pihak TNI, diharapkan Joni bisa mempersiapkan dirinya dengan lebih baik untuk mengikuti seleksi berikutnya.
Cerita perjuangan Joni yang penuh semangat dan perjuangan menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama generasi muda yang bercita-cita untuk mengabdi kepada negara sebagai prajurit TNI.
Meski jalan yang harus dilalui tidak mudah, Joni tidak patah semangat dan terus berusaha mewujudkan impiannya.
Sheila Silvina