4. Mengikuti pendidikan dan pelatihan di lembaga pelayaran yang diakui oleh pemerintah
BACA JUGA:7 Penyebab Ini Bisa Buat CPNS Gagal Menjadi PNS, Ketahui Tips untuk Menghindarinya
Proses pendidikan dan pelatihan taruna pelayaran meliputi pendidikan teori, praktek di atas kapal, dan ujian sertifikasi.
Jangka waktu pendidikan dan pelatihan bervariasi tergantung pada jenis sertifikasi yang diambil.
BACA JUGA:Catat! 7 Penyebab Peserta Gagal Medical Check Up untuk Kerja, Bisa Diatasi dengan Cara Ini
Proses Pendidikan dan Pelatihan Taruna Pelayaran
Untuk menjadi taruna pelayaran yang sukses, Anda harus menempuh pendidikan dan pelatihan yang tepat.
Proses ini akan mempersiapkan Anda untuk menghadapi tantangan dalam mengoperasikan kapal dan menjalankan tugas-tugas terkait.
BACA JUGA:Viral! Bentrokan Ormas Vs Debt Collector, Dua Orang Anggota Terluka, Begini Kronologinya
A. Pendidikan Taruna Pelayaran
Pendidikan taruna pelayaran dapat ditempuh di sekolah yang disetujui oleh Pemerintah Indonesia, seperti Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Akademi Maritim (AKMI), dan Politeknik Kelautan dan Perikanan (POLTEKKP). Beberapa program pendidikan yang ditawarkan meliputi:
- Program Diploma III dalam bidang teknik dan manajemen pelayaran
- Program Sarjana (S1) dalam bidang teknik dan manajemen pelayaran
- Program pascasarjana (S2) dalam bidang teknik dan manajemen pelayaran
Setelah menyelesaikan program pendidikan, mahasiswa harus mengikuti ujian sertifikasi yang diselenggarakan oleh Departemen Perhubungan Laut.
BACA JUGA:Cair Tahap II, Segini Rincian Dana Desa di Kabupaten Simalungun