Utang Pinjol Belum Lunas tapi Meninggal Dunia, Bagaimana? Begini Penjelasannya

Jumat 30-08-2024,09:29 WIB
Reporter : Tianzi Agustin
Editor : Purnama Sakti

Beberapa pinjol mungkin menawarkan keringanan berupa pengurangan bunga atau penjadwalan ulang pembayaran. Keringanan ini dapat membantu meringankan beban keuangan keluarga.

Selain itu, penghapusan utang mungkin menjadi opsi lain, meskipun proses ini bisa rumit dan memerlukan pemahaman mendalam tentang kebijakan perusahaan pinjol. 

BACA JUGA:Punya Tugas Mulia, Ini Rincian Besaran Gaji Guru SD Per Bulan

Pengajuan penghapusan utang biasanya melibatkan berbagai dokumen dan bukti, serta memerlukan pertimbangan dari pihak pinjol. Namun, penting untuk diingat bahwa pengajuan ini harus dilakukan secepat mungkin setelah kematian peminjam, agar tidak ada masalah dalam pengajuan klaim.

3. Manfaatkan Asuransi Kredit

Beberapa pinjol menawarkan asuransi kredit sebagai bagian dari perjanjian pinjaman. Asuransi kredit ini dirancang untuk melindungi peminjam dari risiko ketidakmampuan membayar utang akibat kematian atau kondisi darurat lainnya. 

Jika peminjam yang meninggal dunia memiliki asuransi kredit, keluarga dapat mengajukan klaim untuk mendapatkan manfaat dari polis tersebut.

Namun, proses pencairan asuransi kredit memerlukan perhatian khusus. Keluarga harus memastikan bahwa semua dokumen yang diperlukan telah dipenuhi dan diajukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 

BACA JUGA:Dana Desa Diduga Dikorupsi, Rumah Kades dan Kantor Desa Digeledah Penyidik Kejari

Biasanya, klaim harus diajukan dalam waktu 3-6 bulan setelah kematian, namun hal ini bisa bervariasi tergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan asuransi. 

Keluarga juga perlu memeriksa apakah premi asuransi telah dibayar dengan baik, karena ini akan mempengaruhi keberhasilan klaim.

4. Periksa Kembali Sistem Pembayaran dan Status Utang

Memastikan bahwa sistem pembayaran utang berjalan dengan baik dan tidak ada tunggakan adalah langkah yang penting. Keluarga harus memeriksa riwayat pembayaran untuk memastikan bahwa utang tidak menumpuk akibat keterlambatan pembayaran sebelum kematian peminjam. 

Ini juga penting dalam proses pengajuan klaim asuransi, karena keterlambatan pembayaran atau masalah administratif lainnya bisa memengaruhi hasil klaim.

BACA JUGA:Jangan Dianggap Remeh, Tebak Berapakah Kisaran Gaji Tukang Sampah di Indonesia?

5. Pertimbangkan Konsultasi Hukum

Kategori :