Pada tahap ini akan melalui proses PCR yang selanjutnya salinan DNA tersebut melewati penguji penanda genetik tubuh seseorang.
5. Pengujian DNA
Tindakan pengujian DNA tujuannya untuk menemukan penanda genetik sebagai proses pendeteksi hubungan.
6. Pembandingan DNA
Jika sejumlah tahapan sudah terlewati, maka prosedur yang terakhir ialah tahap pembandingan DNA.
Komposisi genetik antara orang tua dan anak, masing-masing harus cocok dari penanda genetiknya.
BACA JUGA:Pencuri Tas Dimas Drajad Ditangkap Polisi, Barang Sudah Dijual?
Fungsi Tes DNA
Tes DNA sendiri memiliki fungsi yang beragam, tidak hanya untuk mengetahui hubungan genetik antara orang tua dan anak.
Akan tetapi terdapat beberapa fungsi lain yang juga tak kalah pentingnya, antara lain:
1. Mengetahui Kelainan Genetik
Tes DNA juga berfungsi untuk menganalisa kemungkinan terjadinya kelainan genetik pada seseorang.
Beberapa kelainan genetik tersebut seperti down syndrome, dan sebagainya. Tes ini bisa dilakukan untuk anak-anak hingga orang dewasa.
BACA JUGA:Tak Sembarangan, Begini Cara Mengganti Nama Anak Dalam Islam Menurut Buya Yahya
2. Memantau Kondisi Bayi
Tes DNA juga bisa berperan penting untuk memantau kondisi bayi yang baru saja lahir.