NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Masyarakat kembali lega, pembatasan BBM subsidi 1 Oktober 2024 besok batal! Ini alasan pembatalannya.
Informasi mengenai pembatasan BBM subsidi mulai 1 Oktober 2024 oleh pemerintah cukup ramai menjadi perbincangan masyarakat. Sebab, seperti diketahui jika tidak semua kendaraan yang bisa menerima subsidi ini.
BACA JUGA:Perusahaan Tambang PT Adaro Energy Indonesia Tbk Lowongan Kerja 2024, Ini Posisi dan Kualifikasinya
Dengan beberapa kebijakan, ada jenis kendaraan yang masuk dalam daftar tidak boleh menggunakan BBM subsidi ini
Namun, kini masyarakat kembali lega. Berdasarkan informasi terbaru rencana pemerintah untuk membatasi pembelian BBM subsidi mulai besok kemungkinan besar akan batal.
Saat ini, pemerintah masih membahas agar pembatasan tersebut dapat terlaksana dengan baik serta rapi.
Dilansir dari laman detik.com, Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agus Cahyono Adi mengatakan, pihaknya memang masih mendalami rencana itu. Mekanisme yang tepat dibutuhkan agar eksekusi di lapangan berjalan rapi.
“Sedang didalami untuk melihat seperti apa, tujuan pemerintah kan agar BBM ini diterima oleh yang berhak, sesuai dengan kebutuhannya. Untuk menuju ke sana sedang dicari mekanisme yang pas,” katanya, Jumat (27/9/2024).
BACA JUGA:Mau Mulai Usaha tapi Terbentur Modal? Tenang Ini 7 Cara Mendapatkan Modal Usaha Gratis
Pembatasan BBM subsidi dilakukan setelah pembahasan mekanisme selesai, tapi Agus tidak merinci kapan pemerintah akan memberlakukan pembatasan BBM subsidi setelah tidak jadi dijalankan pada 1 Oktober 2024 besok.
Ia hanya menyampaikan, kebijakan tersebut akan diterapkan di masa pemerintahan yang sedang berjalan jika pembahasan mengenai mekanisme penyaluran BBM subsidi sudah selesai.
Pemerintah melakukan pendalaman mekanisme pembatasan agar penyaluran BBM subsidi benar-benar dirasakan oleh masyarakat yang berhak.
Sementara itu, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengatakan meski pembatasan belum dilakukan mulai 1 Oktober 2024, Pertamina akan menjaga kuota BBM subsidi supaya distribusinya tepat sasaran dan berjalan dengan baik.
Adapun, kuota BBM subsidi 2024 yang terdiri dari Solar sebanyak 19 juta kilo liter dan Pertalite sebanyak 31,7 juta kilo liter.
BACA JUGA:29 Remaja Diduga Geng Motor Diamankan Polisi, Diantaranya Diduga Pelaku Pembacokan di Kapuas