NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Penghasil kaviar terbesar di dunia, Ikan Sturgeon termasuk jenis ikan apa?
Buat para penikmat hidangan kelas atas pasti sudah tidak asing lagi dengan jenis ikan satu ini, sturgeon adalah nama umum dari 26 spesies ikan yang termasuk dalam famili Acipenseridae atau yang lebih umum dikenal ikan penghasil kaviar.
BACA JUGA:Tak Selalu Buruk, Ternyata Ini Manfaat Arak untuk Kesehatan Tubuh yang Jarang Diketahui
Kaviar merupakan telur dari berbagai jenis ikan sturgeon yang dipanen sebelum masa pembuahannya tiba.
Telur kaviar sendiri merupakan makanan mewah yang memiliki harga selangit dan kebanyakan tersedia di restoran berbintang lho.
Nah, daripada penasaran mari mengenal sturgeon, ikan purbakala penghasil kaviar terbesar di dunia!
BACA JUGA:Viral! Pemuda Boti (Bonceng Tiga) Lakukan Aksi Pencurian Jaket yang Sedang di Jemur di Sebuah Rumah
Mengenal Ikan Sturgeon
Ikan sturgeon merupakan salah satu jenis ikan purbakala dan termasuk dalam golongan ikan bertulang paling tua di dunia yang masih hidup.
Habitat sturgeon yaitu perairan danau, sungai, serta pantai dengan persebaran populasi hingga kawasan subtropis, beriklim sendang, sampai subarktik seluruh Eurasia serta Amerika Utara.
Jika Anda perhatikan, ikan ini bertubuh panjang dengan sedikit sisik.
Bisa tumbuh sangat besar, sturgeon sejatinya merupakan nama umum dari 26 spesies Acipenseridae. Famili ini terbagi menjadi beberapa genus antara lain Acipenser, Scaphirhynchus, Huso, dan Pseudoscaphirhynchus.
Seperti kita tahu, sturgeon merupakan penghasil kaviar terbesar di dunia. Kaviar sendiri merupakan telur ikan yang tak dibuahi dan umumnya berwarna hijau zaitun, abu-abu, hitam, atau oranye. Makanan ini diawetkan dengan garam. Penambahan zat asam guna mengawetkan atau pasteurisasi pun dilakukan pada kaviar kalengan.
BACA JUGA:Perusahaan di Seluma Wajib Bantu Tanggung Iuran BPJS Warga Desa Penyangga
Harga kaviar berbeda-beda tergantung dari kualitas serta jenisnya. Untuk yang termahal masih dipengang oleh kaviar beluga sebab ikan sturgeon betina memerlukan waktu sangat panjang untuk bisa memproduksi telur yaitu antara 10-15 tahun.
Ya, ikan sturgeon betina memang ditempatkan atau disimpan secara khusus guna menghasilkan kaviar. Termasuk spesies ikan anadromous, ikan laut ini bakal bermigrasi menuju habitat air tawar saat hendak memijah. Mereka bertelur di sekitar delta sungai juga estuari. Umumnya, ukuran sturgeon antara 2-3,5 m.
Bahkan spesies tertentu bisa mencapai panjang 5,5 m. Ikan unik ini perkembangannya amat lambat. Mereka pun rentan terhadap eksploitasi, fragmentasi habitat, juga polusi.
Karena banyaknya ancaman terhadap ikan ini maka status populasinya dinyatakan kritis atau rentan.