Dalam sebuah podcast bersama Melaney Ricardo, Baim Wong sempat membahas soal kehidupan pernikahannya.
Ia mengakui bahwa pernikahan bukanlah hal yang mudah. Saat ditanya oleh Melaney apakah benar ia akan bercerai, Baim hanya meminta doa yang terbaik. "Doain yang terbaik aja," jawab Baim singkat, menghindari jawaban yang lebih spesifik.
Baim juga mengakui bahwa pernikahan memang sulit. Ia bahkan berbagi pandangan pribadinya mengenai hubungan orang tua.
"Orangtua gue aja, saking lengketnya, bilang 'Emang Mama Papa cocok? Enggak. Kamu lihat sifat terjelek dari pasangan kamu. Kalau kamu bisa meng-handle sifat terjeleknya dia, kawinin. Kalau enggak, jangan'," cerita Baim.
Ia menegaskan bahwa dalam pernikahan, tidak ada pasangan yang benar-benar cocok 100 persen, melainkan yang saling mengalah.
BACA JUGA:BPOM Sita 10 Obat Herbal Berbahaya Senilai Rp 8,1 Miliar, Bisa Rusak Ginjal dan Jantung
- Gugatan Cerai Terdaftar
Gugatan cerai talak yang diajukan oleh Baim Wong secara resmi terdaftar di Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Gugatan tersebut terdaftar atas nama Muhammad Ibrahim bin Johnny Djaelani (Baim Wong) dengan nomor perkara 3477.Pdt.G/2024/PAJS. Sementara itu, nama termohon tercatat sebagai Paula Verhoeven binti Eddy Verhoeven.
Meskipun gugatan sudah diajukan, hingga artikel ini ditulis, Baim Wong belum memberikan pernyataan resmi.
BACA JUGA:Ruko Usaha Konveksi di Kampung Bali Terbakar
Namun, kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid, menyebutkan bahwa Baim berencana menggelar konferensi pers pada sore hari pukul 16.30 WIB di Tiger Wong Entertainment, Bintaro, Jakarta Selatan.
"Baim Wong akan menjelaskan mengenai gugatan cerai talak yang telah diajukan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan," ungkap Fahmi Bachmid kepada media.
Dengan langkah hukum ini, publik kini menanti penjelasan lebih lanjut dari Baim Wong mengenai alasan sebenarnya di balik keputusannya untuk mengakhiri pernikahan dengan Paula Verhoeven.
Rumor tentang orang ketiga dan berbagai isu lainnya mungkin akan segera terjawab dalam konferensi pers yang direncanakan.
Sheila Silvina