Namun, untuk diklasifikasikan sebagai gin, rasa yang dominan haruslah buah juniper. Jika tidak, minuman tersebut tidak dapat disebut gin. Kebanyakan gin memiliki ABV antara 35% hingga 55%.
2. Rum
Rum adalah minuman sulingan yang terbuat dari tebu atau molase yang difermentasi, memiliki konsentrasi alkohol berkisar 40% ABV. Beberapa rum bersifat ‘overproof’, artinya memiliki konsentrasi alkohol minimal 57.5% ABV. Kebanyakan rum yang overproof mencapai 75.5% ABV.
BACA JUGA:Heboh Peraturan Baru Soal Larangan Nikah Sabtu-Minggu, Kemenag Angkat Bicara
3. Vodka
Selanjutnya ada Vodka, minuman ini terbuat dari kentang atau gandum hitam dengan kisaran ABV 40–90% per shot. Dalam kandungan 40% ABV, vodka memiliki 97 kalori per shot. Minuman keras ini melalui proses fermentasi, penyaringan, dan penyulingan.
4. Bir
Bir merupakan minuman beralkohol tertua dalam sejarah yang terbuat dari biji-bijian, ragi, gula, dan buah atau rempah. Tujuannya untuk memberikan karakteristik khusus pada bir. Minuman ini memiliki ABV antara 4% hingga 6%.
BACA JUGA:Geber-geber Knalpot Motor, Pria Ini Bikin Geram Warga hingga Berujung Baku Hantam
5. Wiski
Wiski terbuat dari biji-bijian yang difermentasi dan disuling. Biasanya terbuat dari gandum hitam, jagung, barley, atau gandum. Satu gelas wiski biasanya memiliki 40-50% ABV dan mengandung sekitar 105 kalori.
Itulah infromasi mengenai ABG yang tewas pasca diduga minum miras bareng wanita misterius di Jakbar. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.
Putri Nurhidayati