Akhirnya, petugas membawa kedua remaja tersebut ke Kantor Satpol PP Jembrana untuk dilakukan pembinaan.
Di kantor Satpol PP, keduanya diberikan pengarahan. Petugas juga langsung memanggil orang tua masing-masing untuk hadir dan menjemput anak-anak mereka.
BACA JUGA:BRI Siapkan Berbagai Inisiatif dan Layanan Digital Guna Mendukung Bisnis E-Commerce
Dalam keterangannya, Kepala Satpol PP Jembrana, I Made Leo Agus Jaya, mengatakan bahwa tindakan pembinaan terhadap remaja berusia belasan tahun ini dilakukan sebagai langkah preventif dan edukasi, baik kepada anak-anak maupun orang tua mereka.
"Keduanya telah dijemput oleh orang tua masing-masing. Kami juga memberikan pengarahan kepada orang tua mereka agar lebih aktif menjaga dan mengawasi anak-anak mereka, terutama jika keluar hingga larut malam," jelasnya.
Lebih lanjut, I Made Leo Agus Jaya menggarisbawahi pentingnya peran keluarga dalam memberikan pengawasan dan bimbingan yang tepat bagi remaja, terutama di usia rentan seperti mereka.
Ia menegaskan bahwa kejadian ini hendaknya menjadi pembelajaran bagi semua pihak agar lebih berhati-hati dan waspada dalam menjaga perilaku anak-anak remaja di tempat umum.
BACA JUGA:Nahas! Gagal Nyalip Truk, Pengendara Motor Ini Tewas
Kejadian ini pun menjadi peringatan bagi banyak orang tua untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak mereka, terutama dalam lingkungan sosial yang kerap kali membentuk perilaku remaja.
Di media sosial, banyak warganet yang turut mengomentari peristiwa ini, dengan sebagian besar menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh kedua remaja tersebut.
Setelah kejadian ini, diharapkan peran serta orang tua dan masyarakat dapat lebih aktif dalam menjaga anak-anak muda di sekitar mereka, sehingga lingkungan sosial bisa menjadi lebih positif dan aman bagi semua pihak.
Sheila Silvina