4. Kerusakan Organ
Jajanan yang berwarna menyolok atau mengandung bahan pengawet yang kuat dapat berisiko menyebabkan kerusakan pada organ vital seperti hati, paru-paru, otak, usus, lambung, dan ginjal.
Zat berbahaya ini dapat bertumpuk dalam tubuh dan menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang.
Beberapa zat berbahaya yang sering terdapat dalam jajanan yang tidak sehat meliputi:
- Sirup jagung fruktosa tinggi
Sering digunakan untuk meningkatkan rasa manis.
- Pemanis buatan
Dapat menyebabkan gangguan kesehatan jika dikonsumsi berlebihan.
- MSG
Sering ditambahkan untuk meningkatkan cita rasa, tetapi dapat berisiko jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
BACA JUGA:Ditagih Utang, Pria Ini Ngamuk Nekat Aniaya Wanita Pegawai Koperasi
- Zat pewarna
Pewarna sintetis yang tidak aman bagi kesehatan.
- Pengawet buatan
Dapat mempengaruhi kesehatan jika terlalu banyak dikonsumsi.
- Lemak trans buatan
Berisiko tinggi menyebabkan penyakit jantung dan masalah kesehatan lainnya.
Dengan mengetahui ciri-ciri jajanan yang tidak sehat, orang tua dapat lebih bijak dalam memilihkan jajanan untuk anak-anak. Penting untuk mendidik anak-anak mengenai pentingnya mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi.