NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Kenali dulu yuk, 8 jenis baterai mobil listrik lengkap dengan keunggulannya. Baterai mobil listrik menjadi salah satu komponen yang mendukung kinerja kendaraan ramah lingkungan ini.
Dengan kemajuan teknologi, baterai modern tidak hanya menawarkan daya yang lebih besar. Namun, juga efisiensi yang lebih tinggi sehingga menjadikannya pilihan utama bagi banyak pengendara.
Pada kesempatan ini, kita akan membahas berbagai aspek terkait baterai mobil listrik, mulai dari fungsi dan jenis-jenis baterai yang umum digunakan.
BACA JUGA:Mitsubishi Xforce Ultimate Meluncur di GJAW 2024, Ini Spesifikasi dan Harganya
Mengenal Baterai Mobil Listrik
Baterai memiliki fungsi untuk menyimpan energi listrik yang dibutuhkan oleh kendaraan agar dapat melaju. Jadi keberadaannya bukan hanya bisa ditemui pada BEV yang sepenuhnya tergantung pada listrik, tapi juga mobil BEV dan PHEV walau kapasitasnya lebih kecil.
Perlu ditekankan bahwa baterai yang dimaksud dalam ulasan ini bukanlah aki yang juga kerap disebut baterai. Namun, baterai yang memiliki ukuran dan kekuatan jauh lebih besar. Umumnya para pabrikan otomotif menempatkan baterai tersebut di lantai kendaraan.
Baterai ini memiliki ukuran yang begitu besar terutama pada mobil BEV. Oleh karena itu umumnya para produsen otomotif merancang platform khusus untuk mobil listrik mereka. Salah satu tujuannya ialah menyiasati penempatan baterai agar lebih hemat tempat. Adapun baterai mobil listrik itu sendiri terdiri dari rangkaian modul-modul yang ukurannya lebih kecil.
Hal ini akan memudahkan perbaikan jika suatu saat baterai sudah mengalami penurunan performa. Teknisi bisa melakukan pengecekan modul mana yang rusak lalu menangani modul itu saja, tidak perlu mengganti satu baterai secara keseluruhan.
BACA JUGA:Waw! Honda Berikan Promo Menarik di Event GJAW 2024, Bunga 0 Persen Cicilan Rp 2 Juta
Jenis Baterai Mobil Listrik
Selanjutnya, jika sudah memahami apa itu baterai mobil listrik. Maka berikut ini jenis-jenisnya yang bisa kamu ketahui:
1. Nickel-metal hydride (NiMH)
Jenis yang pertama adalah Nickel-metal hydride (NiMH) materai yang digunakan untuk menyimpan energi adalah hidrogen, nikel, dan logam lainnya.
Baterai ini sangat umum digunakan pada kendaraan listrik berjenis hibrida (HEV). Sebab, baterai ini tidak mendapatkan tenaga dari luar sehingga pengisian dayanya sangat bergantung pada kecepatan mesin, roda, dan pengereman regeneratif.