Baru sepekan memasuki tahun baru 2023, KKB Papua menembaki 3 anggota Polres Pegunungan Bintang yang sedang bertugas di Kabiding Lokasi III Distrik Oksibil. Ketiganya adalah Briptu F Romsumbre, Ipda Jenudin, dan Brigpol Freying J.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan, dalam serangan itu Briptu F Romsumbre mengalami luka tembak di lengan kanan, Ipda Jenudin luka tembak di telinga kanan, dan Brigpol Freying terkena serpihan peluru.
“Peristiwa berawal dari laporan seorang tukang ojek yang menyampaikan adanya pemalangan SMKN oleh KKB dengan membawa tiga pucuk senjata laras panjang," katanya, Sabtu (7/1/2023).
KKB juga sempat menembaki warga tapi tidak kena. Lalu petugas gabungan TNI/Polri terjun ke lokasi dan terjadi kontak senjata. Dalam kontak senjata itu, tiga petugas terluka.
2. 9 Januari 2023
Dua hari setelah baku tembak dengan aparat keamanan, KKB Papua mengamuk dengan membakar Gedung SMKN 1 Oksibil. Tidak hanya gedung sekolah, gerombolan teroris bersenjata itu juga membakar gedung pemerintahan. Situasi Oksibil, Papua, sangat mencekam, tidak ada warga berani keluar. Selain melakukan pembakaran gedung, KKB juga melakukan serangan bersenjata dengan menembaki pesawat. Namun tidak ada korban jiwa dalam aksi saat itu.
BACA JUGA:Pilotnya Masih Disandera KKB Papua, Susi: Kalau Saya yang Suruh Selamatkan, Saya Bom Semua
3. 11 Januari 2023
Belum puas dengan aksi sebelumnya, KKB Papua membakar gedung Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) di Oksibil, Rabu dini hari, 11 Januari 2023. Menurut keterangan warga, pembakaran dilakukan setelah terjadi kontak tembak KKB dan aparat keamanan.