Harus Tahu, Ini 9 Jenis Terapi Speech Delay, Mudah Diterapkan di Rumah

Sabtu 18-01-2025,19:46 WIB
Reporter : Putri Nurhidayati
Editor : Septi Widiyarti

Menyesuaikan posisi tubuh agar sejajar dengan anak dan menatap mata anak saat berbicara juga termasuk terapi speech delay. 

Selain berguna untuk memperkuat hubungan anak dengan orang tua, terapi ini juga bisa membuat anak mendengarkan dan memperhatikan secara saksama setiap ucapan yang keluar dari mulut orang tuanya.

BACA JUGA:Arah dan Posisi Tempat Tidur yang Baik Menurut Islam, Kebiasaanmu Suka Hadap Mana?

3. Mengajak bicara secara perlahan

Orabg tua juga bisa mengajak anak untuk bicara pelan-pelan, ini bisa diterapkan untuk mengendalikan gagap bicara yang terjadi pada anak-anak sampai orang dewasa. 

Meski gagap bicara umumnya sulit diatasi, khususnya bila terjadi pada orang dewasa, mengajak bicara penderita secara perlahan mampu merangsang kemampuannya dalam berkomunikasi.

Pasalnya, berbicara secara terburu-buru kepada anak atau orang yang mengalami gagap bicara dapat menyulitkannya mencerna ucapan yang didengar dan mengeluarkan kata-kata untuk menanggapi pembicaraan.

BACA JUGA:6 Jenis Terapi Stroke, Biasa Digunakan Dalam Proses Rehabilitasi

4. Membacakan buku cerita

Terapi speech delay lainnya, khususnya untuk anak, adalah membacakan buku cerita bergambar. 

Orang tua dapat membacakan cerita secara perlahan agar anak bisa memahami apa yang diceritakan oleh orang tua atau orang terdekatnya. Setelah itu, mintalah anak untuk menyebutkan tokoh, orang, atau benda yang terdapat pada buku tersebut.

Oleh karena itu, pilihlah buku cerita bergambar yang sesuai usia dan kesukaan anak, seperti buku kartun atau karakter hewan.

BACA JUGA:Arah dan Posisi Tempat Tidur yang Baik Menurut Islam, Kebiasaanmu Suka Hadap Mana?

5. Menanggapi setiap perkataan

Terapi speech delay selanjutnya adalah dengan memberi respon terhadap apa pun yang diucapkan anak. Dengan begitu, kosakata anak akan bertambah luas melalui apa yang ia dengar.

Misalnya, ketika anak melihat seekor kucing dan berkata “kucing”, maka orang tua juga dapat meresponnya dengan mengucapkan “Ya, itu kucing berwarna putih.”

Kategori :