BACA JUGA:Hadiah HUT RBTV, Warga Lingkar Barat Berangkat Ke Tanah Suci
Miskin produktif merupakan kelompok masyarakat yang dikatakan sehat jasmani, dan tergolong mampu dalam berwirausaha secara mandiri.
Kepala Dinas Sosial Bengkulu Selatan, Efredi Gunawan menjelaskan, untuk jadwal penyaluran masih menunggu hasil pendataan petugas.
BACA JUGA:Terdakwa Korupsi Proyek Keswan Bantah Ada Fee, Jaksa Bakal Hadirkan 10 Saksi
Namun untuk besaran bantuan mencapai Rp 6 Juta per KK, bantuan modal usaha ini juga terbatas, sesuai dengan data masyarakat miskin produktif yang akan didata oleh petugas di Bengkulu Selatan.
" Masih didata kan ada kategori, khusus bantuan usaha ini memang yang berstatus miskin produktif, makanya kita akan benar-benar selektif,"ungkap Efredi Gunawan.
Selain itu guna mensukseskan program ini, Dinsos akan menggandeng Disnakertrans dan Disperindagkop agar bantuan modal usaha ini, tepat guna serta bisa menumbuhkan lapangan pekerjaan baru.