Humas PT. Bimas Raya Sawitindo, Vicco Putra menjelaskan, peristiwa ini sudah dilaporkan ke Polres Bengkulu Utara.
"Peluru ada masuk 7 Cm ke lengan tangan kanan, sudah dikeluarkan peluruhnya. Kami juga sudah melapor ke Polres Bengkulu Utara," ujar Vicco.
BACA JUGA:Nyaris Merenggut Nyawa, Kapal Mendarat ke Tepian Tanpa Nahkoda
Menurut Vicco, selama ini pihak perusahaannya sudah beberapa kali mendapatkan teror. Sebelumnya tahun 2024 lalu, pernah ada kejadian ratusan tanaman kelapa sawit milik perusahaannya diracuni orang.
Tidak hanya itu, pihak perusahaan juga pernah mendapati ranjau yang sengaja dipasang di sejumlah jalan perlintasan perusahaan yang mengakibatkan beberapa unit kendaraan perusahaan menjadi rusak.
Dan yang terbaru, kali ini karyawan perusahaan yang ditembak oleh seseorang menggunakan senapan angin. Untungnya peluruh senapan angin itu mengenai tangan korban Mawan, sehingga korban pun selamat dari peristiwa ini meski mengalami luka.
Rendra Aditya