“Maka si suami mengambil anak panah dan hendak memanah perempuan (istrinya) itu," cerita dia.
Sebelum anak panah dilepaskan, sang istri pun menghentikan suaminya dan berkata bahwa ada ular di dalam rumah mereka. Mengetahui hal itu, sang suami pun memanah ular tersebut dan membuat ular di rumah mereka mati seketika, kata UAH.
Hingga sepasang suami istri tersebut datang menghampiri Rasulullah SAW. Mereka hendak meminta doa kepada Rasulullah karena keberadaan ular di kediaman mereka. Namun, jawaban Rasulullah sungguh mengejutkan keduanya.
“Kata Nabi, 'Kalian mohon ampun pada Allah karena kalian telah membunuh jin yang muslim'," tutur UAH.
Bercermin dari cerita tersebut, Ustaz Adi Hidayat mengingatkan umat muslim tentang memberi perlakuan kepada ular di dalam rumah.
Menurutnya, hal utama yang perlu dilakukan adalah dengan mengusirnya terlebih dahulu. Dengan catatan, ular tersebut bukan termasuk ular yang berbahaya atau berbisa.
“Daripada membahayakan, langsung saja eksekusi seketika," kata UAH.
Namun, jika ular tetap kembali ke dalam rumah setelah beberapa kali diusir, maka dapat dikatakan bahwa ular tersebut adalah jelmaan dari jin yang kafir.
“Jika ular tetap bertahan setelah diusir, kata nabi, itu mungkin kalau jin termasuk jin yang kafir," tandasnya. Demikian semoga bermanfaat.(tim)