Sebagai seorang pemimpin negeri, Baginda tak segan memanggil Abu Nawas dengan tujuan untuk meminta jawaban yang tidak dapat diselesaikan oleh para menterinya.
Seperti pada pagi itu, seorang hakim datang menemui Abu Nawas. Usut punya usut, ternyata sang hakim ingin menguji kemampuan Abu Nawas.
Setelah beberapa saat berdialog, sang hakim itu berkata.
"Seandainya saja, setiap orang mau mematuhi hukum dan etika.." tutur sang hakim berharap.
"Bukan manusia yang harus mematuhi hukum, tetapi hukum lah yang harus disesuaikan dengan kemanusiaan," sanggah Abu Nawas.
BACA JUGA:Makin Tua Kian Banjir Rezeki, 3 Shio Ini Jadi Juragan Rumah Kos di Usia Senja
Merasa tidak terima dengan sanggahan yang dilontarkan Abu Nawas, kali ini sang hakim mencoba memulai taktiknya.
"Tapi coba kita lihat cendekiawan seperti Anda. Kalau Anda diberi sebuah pilihan, kekayaan atau kebijaksanaan, mana yang akan dipilih?"