Begini Kronologis Lengkap Pembunuhan 2 Bocah, Mulai dari Dinyatakan Hilang hingga Pelaku Ditangkap
Tersangka pembunuhan 2 bocah yang berhasil ditangkap polisi--
Kabar jika kedua korban hilang sudah menyebar ke warga dan tetangga. Karenanya keluarga dan warga mulai melakukan pencarian. Fokus utama saat itu mencari di sekitar lingkungan tempat tinggal.
Melihat kondisi lingkungan yang sudah ramai, pelaku mengurungkan niatnya untuk membawa pergi mayat Arjuna untuk kemudian dibuang.
Pelaku lantas mencari akal. Akhirnya pelaku membuang mayat Arjuna ke dalam septic tank yang ada di sekitar rumah pelaku.
Dari pemeriksaan polisi, di dalam septic tank itu ditemukan kapur barus dan serai. Kemungkinannya, kapur barus dan serai itu untuk menghilangkan bau dari mayat itu nantinya.
BACA JUGA:Puluhan Honorer Non-Database Minta Kembali Dipekerjakan dan Diangkat Jadi ASN
16-20 April Siang
Keluar dan warga masih beranggapan kedua korban, Abiyu dan Arjuna hilang. Karenanya proses pencarian terus dilakukan.
Bahkan prihatin dengan keluarga korban, banyak nitizen yang ikut menyebarkan foto kedua korban berharap ada orang yang melihat keduanya sehingga keduanya bisa segera ditemukan. Proses pencarian ini juga melibatkan banyak pihak.
20 April Siang
Titik awal kasus ini terungkap terjadi pada Minggu 20 April 2025. Saat itu Minggu siang, ada enam pemancing yang menemukan mayat di perairan Muara Jenggalu.
Fajar warga Sawah Lebar Baru yang menemukan mayat tersebut menuturkan kronologi penemuan mayat ini.
Ketika itu menurut Fajar, dirinya bersama lima temannya sedang memancing ikan. Namun saat sedang asyik memancing, umpan habis. Akhirnya mereka memutuskan menjaring udang untuk dijadikan umpan pancing.
Tiba di lokasi penemuan mayat, keenam pemancing ini mencium bau tidak sedap. Kemudian mereka melihat ada karung yang terapung dan ada dua ekor biawak.
Curiga dengan bau tak sedap dan karung itu, akhirnya mereka mendekat ke arah karung itu. Saat itu lah Fajar dan teman-temannya terkejut karena karung itu berisi mayat.
Kondisi mayat itu sudah tidak bisa dikenali lagi. Akhirnya kabar penemuan mayat ini cepat menyebar. Pihak kepolisian dari Polresta Bengkulu turun ke lokasi penemuan mayat dan kemudian membawa mayat itu ke Rumah Sakit Bhayangkara.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


