Fantastis. Gaji Honorer di Kepahiang Dianggarkan Rp 13 Miliar, Dewan Pertanyakan Jumlah Sebenernya
--
KEPAHIANG, RBTVDISWAY.ID – Dianggarkan Rp 13 miliar untuk gaji Honorer, dewan KEPAHIANG pertanyakan penempatan dan jumlah para Honorer di sejumlah OPD.
Memasuki bulan keenam jalannya tahun anggaran 2025, Anggota DPRD Kepahiang dari Fraksi Golkar, mempertanyakan realisasi anggaran sebesar Rp 13 miliar di APBD tahun 2025, dengan mata anggaran untuk pembayaran gaji honorer di lingkungan Kabupaten Kepahiang.
BACA JUGA:SK Sudah Ditangan, Segini Gaji Awal CPNS 2025, Lengkap Rincian Tunjangan
Pertanyaan ini muncul setelah dalam beberapa kali kunjungan ke mitra kerja di OPD, dewan menilai banyaknya jumlah tenaga honorer yang disinyalir mencapai 1.300 orang diklaim tidak mencapai jumlah yang disebutkan TAPD saat mengajukan anggaran, karena untuk anggaran Rp 13 miliar.
Ketua Fraksi Golkar DPRD Kepahiang, Hendri menegaskan, pihaknya meminta pemerintah untuk menyampaikan rincian secara riil data tenaga honorer yang ada di Kabupaten Kepahiang, termasuk orang dan penempatannya apakah benar berjumlah 1.300 orang.
BACA JUGA:Layanan Pinjol Shopee ada DC Lapangan, Pahami Perbedaan DC Resmi dan Gadungan Agar Tidak Tertipu
“Di mana saja, di OPD-OPD mana saja yang ditempatkan, yang harus dibayar dengan anggaran Rp 13 miliar tersebut, itu harus jelas. Karena takutnya ada mark up-nya. Begitu juga di tahun-tahun sebelumnya, perlu diaudit sebenarnya, honorer itu di mana, apakah di umum atau di tal kebersihan, di Satpol PP, di Damkar, maupun di Diknas,” ujar Hendri, Ketua Fraksi Golkar DPRD Kepahiang.
Hendri menyampaikan, untuk keselarasan kinerja antara pemerintah dan legislatif dalam menjalankan roda pemerintahan, hendaknya ada keterbukaan dan kesesuaian data terutama dengan data konkret tenaga honorer.
Nico Relius
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


