Iklan RBTV

Ini yang Dilakukan Dinkes Kota Bengkulu Untuk Cegah Stunting Sejak Dini

Ini yang Dilakukan Dinkes Kota Bengkulu Untuk Cegah Stunting Sejak Dini

--

BENGKULU, RBTVDISWAY.ID - Remaja harus paham, begini cara mencegah anak stunting sejak dini diimbau Dinkes.

Stunting masih menjadi tantangan serius dalam pembangunan kesehatan di Indonesia, termasuk di Kota Bengkulu. 

BACA JUGA:Kantor DPRD Provinsi Bengkulu Digeledah Tim Penyidik Pidsus Kejati

Menyadari dampak jangka panjang yang ditimbulkan, Pemerintah Kota Bengkulu melalui Dinas Kesehatan terus memperkuat langkah-langkah konkret daalam pencegahan dan penanganan stunting, terutama pada kelompok usia rawan.

 

Memasuki tahun 2025, upaya percepatan penurunan angka stunting di Kota Bengkulu dilakukan secara menyeluruh.

 

Program dimulai dari edukasi gizi di tingkat keluarga, pemantauan tumbuh kembang balita, hingga intervensi berbasis data di wilayah yang teridentifikasi rawan stunting.

BACA JUGA:Sekolah Kedinasan 2025 Sudah Buka atau Belum? Cek Info Jadwalnya

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Joni Haryadi, menjelaskan bahwa indikator utama untuk mengidentifikasi stunting terdapat pada anak usia 0 hingga 2 tahun. 

 

“Yang dikatakan stunting itu kan pendek, atau kurang tinggi badan dari seharusnya. Jadi, jika anak tersebut masih pendek di usia 2 tahun, kita sudah tidak bisa berbuat banyak. Intervensi yang efektif hanya bisa dilakukan sebelum anak berusia dua tahun, melalui obat-obatan dan perbaikan gizi,” terangnya.

BACA JUGA:Pengerukan Alur Pelabuhan Pulau Baai Tidak Selesai Target Seperti Dijanjikan

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: