Pemutakhiran Data Keluarga 2025, BKKBN Fokus Akurasi Data untuk Tekan Stunting dan Kemiskinan Ekstrem

BACA JUGA:6 Syarat Utama Pinjam Uang Tanpa Agunan di Bank Mandiri untuk Modal Usaha UMKM di Indonesia

Target dan Cakupan Wilayah

Untuk wilayah Bengkulu sendiri, pemutakhiran data tahun ini dilakukan secara sampling di 10 Kabupaten/Kota, namun hanya mencakup 3 Kecamatan per kabupaten/kota dengan total 558 desa yang menjadi sampel pelaksanaan.

Target jumlah keluarga yang akan didata secara nasional di Bengkulu mencapai 121.439 keluarga.

“Karena ini sifatnya pemutakhiran, kita tidak menjangkau seluruh Desa. Kita fokus di titik-titik strategis untuk tetap mendapatkan capaian kinerja dan basis data yang optimal, meskipun di tengah keterbatasan anggaran. Ini bagian dari efisiensi tapi tetap inovatif,” ujar Agus.

BACA JUGA:Belum Puas kalau Belum Dikuliti, Ini Perbandingan iQOO Z10R vs Realme 15 5G

Ia juga menjelaskan bahwa sistem pengumpulan data masih menggunakan platform internal BKKBN, namun hasilnya akan dikirim ke pusat untuk diproses dan disinkronkan dengan DTSN secara nasional.

Agus juga menyampaikan bahwa masyarakat memiliki peran penting dalam kelancaran program ini. Ia menghimbau seluruh warga Bengkulu untuk menerima dengan baik kehadiran tim kader pendata yang akan datang ke rumah-rumah untuk melakukan wawancara dan pengumpulan data.

“Kami mohon masyarakat menyambut tim pendata kami dengan baik. Karena data yang mereka kumpulkan akan sangat menentukan arah kebijakan pembangunan ke depan, termasuk program-program pengentasan stunting dan kemiskinan,” tegasnya.

Sebagai tambahan pencapaian, BKKBN Provinsi Bengkulu dalam progresnya berhasil meraih peringkat pertama secara nasional dalam pelaksanaan pemutakhiran data PK-25 pada lima hari pertama pelaksanaannya. 

Prestasi ini menjadi bukti nyata komitmen dan kesiapan BKKBN Bengkulu dalam mendukung agenda nasional menuju Indonesia Emas 2045. 

BACA JUGA:Setelah Fenomena Rojali, Sekarang Muncul Ro Ro yang Lain, Kamu Masuk Ro yang Mana?

Sheila Silvina

Sumber: