Iklan RBTV

Pemanfaatan Energi Panas Bumi, Kelola Energi Panas Bumi, PLN dan Investor Turki Masuk Kepahiang

Pemanfaatan Energi Panas Bumi, Kelola Energi Panas Bumi, PLN dan Investor Turki Masuk Kepahiang

Investasi pemanfaatan energi panas bumi di Kepahiang--

KEPAHIANG, RBTVDISWAY.ID – Pemanfaatan energi panas bumi, kelola energi panas bumi, PLN dan investor Turki masuk Kepahiang.

Tahun 2025 ini, pemanfaatan energi panas bumi (geotermal) di kawasan Bukit Hitam dan Kecamatan Muara Kemumu akhirnya dioperasikan untuk memanfaatkan panas bumi dan menghasilkan listrik yang akan dikelola oleh pihak PLN serta investor dari Turki.

Adalah PT ITAE Energi Holding yang merupakan perusahaan dari Turki yang akan menginvestasikan uang triliunan rupiah ke Kabupaten Kepahiang dalam melakukan pengeboran energi panas bumi di kawasan Bukit Hitam. 

BACA JUGA:Pendapatan Pajak Listrik Non-PLN Naik, BKD Mukomuko Optimis PAD Meningkat 100 Persen

Pengeboran tersebut akan menghasilkan listrik bersama PT PLN yang akan melakukan pengeboran di sisi lain Bukit yang berbatasan dengan Rejang Lebong tersebut.

Bupati Kepahiang, Zurdi Nata mengatakan dengan kehadiran investor dari PT ITAE Energi Holding, banyak keuntungan yang bisa didapat oleh Kabupaten Kepahiang, yang bersumber dari pendapatan asli daerah (PAD), serta dapat menyerap tenaga kerja lokal yang masuk dalam perjanjian investasi, pekerja lokal akan ambil bagian sebagai karyawan.

BACA JUGA:Angka Perceraian ASN di Lebong Tinggi, Ini Penyebabnya

“Gak ada kendala lagi karena ini domainnya pemerintah pusat. Sampai saat ini belum ada komunikasi ulang ke kita. Ada dua titik nih, yang satu titik targetnya 2x55 megawatt  itu PLN langsung. Kalau satu lagi itu dikelola oleh pihak ketiga,” ujar Bupati Kepahiang, Zurdi Nata.

Selain bisa menghasilkan minimal 40 megawatt energi listrik, PAD dan pekerja lokal bisa menjadi bagian dari pemanfaatan kehadiran investor ini. 

BACA JUGA:Kronologis Tewasnya Bocah dan Lansia di Pesta Pernikahan Anak Sulung Dedi Mulyadi di Garut

Pihak investor juga telah bersedia membangun fasilitas umum di kawasan yang akan dilalui, mulai dari membangun jalan hingga pelebaran akses Muara Kemumu yang akan menjadi perlintasan dari PT tersebut.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: