Iklan RBTV

Begini Tindakan Medis untuk Balita di Bengkulu yang Mengeluarkan Cacing dari Mulut dan Hidung

Begini Tindakan Medis untuk Balita di Bengkulu yang Mengeluarkan Cacing dari Mulut dan Hidung

Tindakan medis terus dilakukan untuk kesembuhan Khaira Nur Sabrina--

BENGKULU, RBTVDISWAY.ID – Begini Tindakan Medis untuk Balita di Bengkulu yang mengeluarkan cacing dari mulut dan hidung.

Kementerian Kesehatan RI serius memperhatikan kondisi Khaira Nur Sabrina dan kakaknya Aprilia yang sedang menjalani perawatan medis karena cacingan. Bahkan beberapa waktu lalu diketahui keluar 9 ekor cacing gelang dari mulut dan hidung Khaira.

Bentuk keseriusan Kemenkes RI terhadap kondisi Khaira dan Aprilia, Rabu pagi (17/9) Deputi Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Kemenkes, Linda Restaningrum, melihat langsung kondisi keduanya.

Untuk diketahui Khaira yang berusia 1 tahun 8 bulan dirawat di RSUD M Yunus. Sedangkan Aprilia yang berusia 4 tahun dirawat di Rumah Sakit Ummi.

BACA JUGA:Pejabat Kemenkes Turun ke Bengkulu, Cek Kondisi Balita yang Mengeluarkan Cacing dari Mulut dan Hidung

Penjelasan Linda Restaningrum, dalam perawatan di rumah sakit, baik Khaira maupun Aprilia diberikan obat cacing. Hasilnya sudah banyak cacing yang keluar bersama feses.

Meski demikian menurut Linda, masih ada cacing di dalam perut Khaira dan Aprilia. Jika ternyata penanganan khususnya terhadap Khaira cukup dengan obat cacing itu, maka tidak diperlukan tindakan pembedahan atau operasi.

Keputusan apakah cukup menggunakan obat cacing atau harus dilakukan operasi setelah dilakukan observasi yang akan dilakukan dalam satu minggu ke depan.

BACA JUGA:Mirip Kasus Raya di Sukabumi, Balita di Seluma Keluarkan Cacing Gelang dari Mulut dan Hidung

"Tapi tentunya nanti sekitar satu minggu akan dilakukan observasi ulang, akan dicek apakah perlu ada tindakan lain. Harapannya nanti benar-benar tuntas sembuh. Bahkan nanti akan diobservasi dieksplor lagi kalau memang ada kondisi-kondisi lain supaya bisa ditangani secara maksimal," jelas Linda Restaningrum. 

Sementara itu untuk penyebab Khaira dan Kakaknya Aprilia mengidap cacingan, dijelaskan Linda Restaningrum bisa disebabkan faktor keberhasilan rumah.

Selain itu juga terungkap jika selama ini obat cacing yang diberikan saat posyandu, ternyata tidak diminum.

"Kalau dilihat dari kondisi rumahnya kan memang kebersihannya kurang. Kemudian ternyata obat cacing yang selama ini disediakan oleh Posyandu itu tidak diminum," ujar Linda Restaningrum.

BACA JUGA:Cacing Gelang Keluar dari Mulut dan Balita di Seluma: Kadis Dinkes Yakin Ada Kasus Serupa Selain Khaira

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait