Iklan RBTV

Apa Penyebab Gusi Bengkak? Menurut Ustadz Dhanu, Coba Perhatikan Hal Ini

Apa Penyebab Gusi Bengkak? Menurut Ustadz Dhanu, Coba Perhatikan Hal Ini

Penyebab Gusi Bengkak--

NASIONAL, RBTVDISWAY.ID – Penyebab gusi bengkak menurut ustadz Dhanu, bukan sekadar masalah gigi.

Siapa yang tak kenal dengan sosok ustadz Dhanu, seorang peneliti dan insyinyur yang sering melakukan penelitian dibidang penyakit dan juga memberikan penawarnya.

BACA JUGA:Bupati Seluma Serahkan Sapi Limosin Berbobot 890 Kg dari Presiden Prabowo untuk Kurban Idul Adha 2025

Kali ini kita akan membahas penyebab gusi bengkak menurut ustadz Dhanu, simak artikel ini hingga akhir untuk mengetahui informasi lengkapnya.

Gusi yang bengkak terkadang bisa bikin kita kesal, bagaimana tidak kesal. Gusi bengkak bisa menyebabkan rasa sakit, nyeri dan tidak nyaman saat makan, berbicara atau menyikat gigi.

Selain itu, gusi bengkak juga menjadi tanda adanya masalah kesehatan lebih serius.

BACA JUGA:Tabel Angsuran KSM Mandiri Tenor 1 Tahun Hingga 5 Tahun untuk Pinjaman Rp10-50 Juta, Cicilan Mulai Rp227 Ribu

Penyebab Gusi Bengkak Menurut Ustadz Dhanu

Dilansir dari unggahan channel youtube @ASEPHIDAYATOFFICIALCHANNEL, ustadz Dhanu menjelaskan kalau gusi bengkak itu bukan hanya berkaitan dengan kesehatan fisik, melainkan bisa disebabkan oleh kondisi batin, terutama emosi marah yang terpendam atau berlebihan.

Menurut beliau, marah yang tidak kita tahan dengan baik bisa menimbulkan tekanan batin, dan salah satu bagian tubuh yang bisa terdampak adalah area gusi atau rahang tempat di mana geraham bekerja untuk mengunyah makanan.

Geraham yang terasa sakit atau gusinya bengkak, bisa menjadi isyarat bahwa seseorang memendam emosi kuat, terutama kemarahan.

Ustadz Dhanu juga menambahkan bahwa marah yang keluar dengan kata-kata penuh tekanan seringkali memicu ketegangan di bagian mulut dan wajah. Ketegangan ini bila terus menerus terjadi, dapat berdampak pada fisik, termasuk menyebabkan gusi bengkak.

BACA JUGA:Indonesia vs Cina Unggul 1-0, Indonesia Berada di Posisi 3 Klasemen Grup C

Namun, menurutnya, penyembuhan bukan hanya soal obat atau perawatan medis, tetapi juga pendekatan spiritual:

- Banyak-banyak beristighfar ketika sedang marah

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: