Banyak yang Belum Tahu, Inilah 7 Kesaktian dan Karomah yang Dimiliki Jenderal Soedirman
Jenderal Sudirman--
Pada masa perjuangan, muncul suasana saling mencurigai antar petinggi pemerintahan militer.
Kejadian ini terjadi saat rombongan gerilya panglima Jenderal Soedirman ditawan batalion 102 pada 23 Desember 1948 di Bendo, Tulungagung.
Menjelang waktu magrib, Jenderal Soedirman meminta untuk menunaikan sholat magrib di masjid terdekat.
Saat itulah datang komandan batalion, Mayor Zainal Fanani. Ia bertanya kepada petugas piket lokasi tawanan ditahan.
Lalu Zainal Fanani masuk ke dalam masjid dan menghampiri tawanan, ia terperanjat saat mengetahui bahwa tawanannya adalah Jenderal Soedirman
Mayor Fanani sujud di depan Jenderal Soedirman sambil menangis atas kekeliruan pasukannya dan memberikan hormat militer.
Baltalion 102 kaget karena sosok yang ditahannya adalah panglima besar yang tengah menyamar.
BACA JUGA:Begini Hukum Bertato dan Pertanyaan Nilai Sholat Seseorang yang Memiliki Tato
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: