2.000 Keping Blangko KTP Elektronik untuk Dinas Dukcapil Bengkulu Tengah
2.000 Blangko KTP Elektronik untuk Dinas Dukcapil Bengkulu Tengah --
BENGKULU TENGAH, RBTVCAMKOHA.COM - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Bengkulu Tengah, dalam waktu dekat ini akan menerima sebanyak 2.000 lembaran blangko KTP Elektronik, sebagai tambahan dari blangko yang tersisa saat ini.
BACA JUGA:Kementerian ATR/BPN Serahkan 17 Sertifikat dan Persub RTRWP Bengkulu
Penambahan blangko ini juga untuk mendukung proses pemungutan suara pemilu 2024, yang mewajibkan pemilih memiliki KTP Elektronik.
Sekretaris Dinas Dukcapil Bengkulu Tengah Adnan Kasidi menjelaskan, penambahan blangko KTP Elektronik ini memang sebelumnya diusulkan ke Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri.
BACA JUGA:Marak Pungutan Sekolah, Kabupaten Ini Justru Bagikan 6.000 Seragam Sekolah Gratis
Dengan penambahan ini pun, blangko KTP Elektronik yang tersedia mencapai 2.500 keping.
“Dalam menghadapi tahun politik, persiapan pelaksanaan Pilpres dan Pileg secara serentak di tahun 2024 maka kita dari Dukcapil akan gencar untuk menjaring masyarakat yang belum memiliki dokumen kependudukan,” kata Adnan Kasidi (25/7).
BACA JUGA:Sholawat Hadzal Quran, Membuat Pikiran Menjadi Tenang dan Dijauhkan dari Perbuatan Dosa
Pengalaman sebelumnya, setiap kali jelang pemungutan suara pemilu akan ada peningkatan permintaan, untuk cetak KTP Elektronik baru ataupun cetak dikarenakan adanya perubahan data.
Dengan stok blangko yang ada saat ini, pencetakan KTP Elektronik dipastikan aman hingga berakhirnya pemilu 2024 nantinya.
BACA JUGA:Keyakinan Orang Tionghoa 5 Tanggal Lahir Berikut Pembawa Rezeki
Perekaman KTP Elektronik
Data penduduk yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah/telah menikah direkam oleh seperangkat alat perekam yang terdiri dari kamera, 1 (satu) personal komputer yang spesifikasi aplikasinya yang telah disesuaikan, finger print, tanda tangan digital (digital signature) dan alat perekam iris mata (iris kills).
Data penduduk yang direkam adalah berupa biodata, foto wajah, tanda tangan, iris mata dan 10 sidik jari tangan kiri dan kanan.
BACA JUGA:Keyakinan Orang Tionghoa 5 Tanggal Lahir Berikut Pembawa Rezeki
Setelah semua data penduduk selesai direkam, maka semua input data penduduk tersebut diporoses dan diidentifikasi ketunggalannya menjadi data biometrik dengan menggunakan Sistem Identifikasi Biometrik.
Data biometric adalah data penduduk yang disertai dengan ciri-ciri tubuh berupa sidik jari, iris mata dan wajah.
BACA JUGA:Pahami, Begini Cara Nabi Muhammad Membaca Wirid
Dengan selesainya penginputan dan proses identifikasi data penduduk, maka output yang dihasilkan tersimpan dalam cip, gunanya untuk menyimpan biodata, sidik jari dan tanda tangan.
Cip tertanam dalam KTP-el berfungsi sebagai kartu pintar (smart card) berbasis mikroprosesor dengan antar muka nirsentuh (contactless) dan memiliki metoda pengamanan data berupa autentikasi antara chip dan reader/writer (anti cloning), dan kerahasiaan data (enkripsi) serta tanda tangan digital.
BACA JUGA:Walaupun Bukan Orang Kaya, Kehidupan 5 Tanggal Lahir Ini Tidak Pernah Kekurangan
Melalui mekanisme autentikasi maka data yang tersimpan di dalam chip baru dapat dibaca oleh card reader.
Harri Sutriansyah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: