Ratusan Guru Gelar Aksi Solidaritas Untuk Zaharman, Guru yang Dianiaya Wali Murid

REJANG LEBONG RBTVCAMOHA.COM - Ratusan Guru dari 10 Kabupaten dan Kota di Provinsi Bengkulu, Rabu pagi (9/8) menggelar aksi solidaritas untuk Zaharman, Guru SMAN 7 Rejang Lebong. Aksi solidaritas ini dilaksanakan di GOR Curup, dipimpin Ketua PGRI Provinsi Bengkulu, Dr Haryadi MSi.

 

"Aksi solidaritas ini kami lakukan untuk pak Zaharman guru SMAN 7 Rejang Lebong, kami datang dari seluruh kabupaten kota se-provinsi bengkulu." terang Haryadi.

 

BACA JUGA:Pemusnahan 100 Kilogram Ganja, Wakapolda Ajak Masyarakat Perangi Narkoba

BACA JUGA:Paman Bejat Diduga Kerjai Keponakan Sendiri Hingga Hamil, Korban Berusia 15 Tahun

 

Dijelaskan Haryadi, setibanya di Rejang Lebong ia bersama perwakilan PGRI dari 10 Kabupaten kabupaten dan Kota melakukan audiensi dengan Kapolres Rejang Lebong. Dan setelahnya seluruh guru yang ikut aksi tersebut berangkat menuju Kota Lubuk Linggau untuk menjenguk Zaharman.

 

BACA JUGA:Boleh Dicoba, Ini 9 Pinjaman Syariah Online Terdaftar OJK, Pinjam Uang Cepat Tanpa Riba

 

"Total yang ikut aksi solidaritas ini lebih dari 400 orang dengan menggunakan lebih dari 70 mobil," terang Haryadi.

 

Kasus penganiayaan yang menimpa guru SMAN 7 Rejang Lebong ini terjadi pada 1 Agustus 2023 lalu, dan hingga saat ini Zaharman yang merupakan guru olahraga di sekolah tersebut masih mendapatkan perawatan rumah sakit di Kota Lubuk Linggau Sumatera Selatan, meski sempat diperbolehkan pulang oleh dokter untuk mendapatkan perawatan jalan.

Sumber: