Nabi Muhammad Rutin Berdzikir pada Waktu Berikut, Mari Kita Ikuti

Syaikh Abdurrazaq bin Abdul Muhsin Al-Badr dalam buku Fiqih Doa & Dzikir Jilid 2, menerangkan yang dimaksud berdzikir pada waktu petang, tepatnya sesudah sholat Ashar sampai sebelum matahari tenggelam. 

 

Berikut urutan lafaz dzikir yang bisa diperbanyak setelah sholat Ashar, setelah salam. 

BACA JUGA:Jangan Salah saat Baca Sholawat, Kata Gus Baha Bisa-bisa Malah Menjadi Dosa

  

Dzikir kesatu 

أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ , اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلامُ وَمِنْكَ السَّلامُ، تَبَارَكْتَ ذَا الْجَلالِ وَالْإِكْرَامِ 

  

Astaghfirullah, astaghfirullah, astaghfirullah, Allahumma antas salaam wa minkas salaam, tabaarakta dzal jalaali wal ikraam 

  

Artinya: "Aku mohon ampunan kepada Allah, aku mohon ampunan kepada Allah, aku mohon ampunan kepada Allah, Ya Allah, engkaulah As-Salam, dan dari-Mu As-Salam, Maha-berkah Engkau, Wahai pemilik keagungan dan kemuliaan." (HR Muslim, dari Tsauban) 

  

Lanjut, bacaan dzikir kedua 

لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ ، اللَّهُمَّ لَا مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ، وَلَا مُعْطِيَ لِمَا منَعْتَ، وَلَا يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الجَدُّ 

 

Sumber: