Iklan dempo dalam berita

Dinkes Provinsi Gelar Pelayanan Kesehatan Terpadu di Ponpes Nurul Kamal Miftahul Jannah

Dinkes Provinsi Gelar Pelayanan Kesehatan Terpadu di Ponpes Nurul Kamal Miftahul Jannah

Dinkes Provinsi Gelar Pelayanan Kesehatan Terpadu di Ponpes Nurul Kamal Miftahul Jannah--

REJANG LEBONG, RBTVCAMKOHA. COM - Di Pondok Pesantren Nurul Kamal Miftahul Jannah Desa Karang Jaya Kecamatan Selupu Rejang Kabupaten Rejang Lebong, Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu dibantu tim kesehatan dari Puskesmas Sumber Urip Kabupaten Rejang Lebong menggelar pelayanan kesehatan terpadu.

BACA JUGA:Transfer GoPay ke DANA Lebih Cepat dan Praktis, Jumlah Minimal Rp10.000

Sebanyak 150 santri yang hadir diberi arahan dan cek kesehatan secara gratis oleh Dinas Kesehatan mengingat di Pondok Pesantren ini hampir rata-rata usia di atas 10 tahun.

Lokus kali ini pada perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), diare serta anemia. 

BACA JUGA:5 Shio Ini Hokinya Tidak Ada Obat, Rezeki Mengalir Terus, Ditambah Lagi Orangnya Super Cerdas

Saat ini Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu menjalankan program prioritas Pemerintah Provinsi Bengkulu yakni Bengkulu Bebas Stunting.

Oleh sebab itu Dinas Kesehatan Provinsi di bawah kepemimpinan Herwan Antoni terus melakukan upaya promotif-preventif, rehabilitatif-kuratif ke seluruh lapisan masyarakat di Provinsi Bengkulu.

“Terima kasih kami jajaran Dinas Kesehatan Bengkulu bersama Pukesmas Sumber Urip melaksanakan salah satu program yaitu melakukan pembinaan terhadap warga pondok pesantren Nurul Kamal Miftahul Janah, kita sudah mulai dari pagi tadi melaksanakan pelayanan kesehatan kemudian malam ini kita melaksanakan berbagai kegiatan seperti sholat bersama, buka bersama tujuannya semoga Dinas Kesehatan Bengkulu menjalankan tugasnya dengan amanah untuk menyukseskan program prioritas Gubernur,” kata Herwan Antoni.

BACA JUGA:Top Up Saldo GoPay Rp500 Ribu di Alfamart, Ternyata Biaya Admin Cuma Segini

Dari pembinaan yang dilakukan, tim kesehatan menemukan beberapa permasalahan di lingkungan ponpes diantaranya sanitasi, PHBS serta abainya santriwati dalam meminum obat tambah darah di saat menstruasi yang ke semua penyakit ini akan bermuara pada stunting dan ini menjadi perhatian khusus Dinas Kesehatan dalam memberikan edukasi dan pencegahan.

BACA JUGA:Bengkulu Pilot Project Pembangunan Low Carbon Bappenas RI

“Pagi ini kita melaksanakan bakti sosial di pondok pesantren Nurul Kamal Miftahul Janah sasarannya di sini kita punya santri dan santriwati ya yang berjumlah kurang lebih 120 orang mereka dari tingkatan SD, SMP, SMA dengan sasaran tingkat umur remaja atau SMP program yang kami luncurkan salah satunya program remaja ini sangat tepat karena mengenai isu tentang adanya stunting, pelayanan yang kami lakukan pemeriksaan kesehatan umum, pemberian tablet tambah darah dan penyuluhan kesehatan,” ujar Kepala Puskesmas Sumber Urip, Mus Mulyadi. 

Iwan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: