Iklan dempo dalam berita

Apakah Harus Tidur Dulu untuk Sholat Hajat? Begini Penjelasan Ustadz Abdul Somad

Apakah Harus Tidur Dulu untuk Sholat Hajat? Begini Penjelasan Ustadz Abdul Somad

ustad abdul somad--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Sholat hajat adalah ibadah ketika kita sedang dalam suatu hajat yang sangat penting. Dengan menunaikan sholat khusus dan dilanjutkan dengan memanjatkan doa, mudah-mudahan Allah SWT akan mempermudah setiap hajat itu.

Waktu terbaik untuk menunaikan sholat hajat adalah pada malam hari. Lalu ada pertanyaan apakah harus tidur dahulu sebelum menunaikan sholat hajat? Pertanyaan ini disampaikan kepada Ustadz Abdul Somad dalam suatu kajiannya. Begini jawaban Ustadz Abdul Somad.

Menurut Ustadz Abdul Somad dalam saluran YouTube, sholat hajat mengikuti sabda nabi bahwa sebaik-baik doa adalah doa yang didahului dengan sholat dua rakaat. “Doanya atau mintanya terserah, boleh sesuatu yang bersifat duniawi,” ujar Abdul Somad.

BACA JUGA:7 Syarat Menjadi Penduduk Surga Firdaus, Salah Satunya Khusuk Dalam Sholat

Meski demikian, tidak ada waktu-waktu khusus yang mengatur kapan dilaksanakannya Sholat hajat, sehingga sholat tersebut tidak selalu didahului dengan tidur. 

Namun, jika sholat aajat akan dilakukan setelah sholat tahajud, maka diwajibkan untuk tidur terlebih dahulu sebagai syarat sahnya sholat tahajud. 

Ustadz Abdul Somad juga membagikan tips doa yang afdol ketika melaksanakan sholat hajat. Sebelum meminta urusan kita, doa sebaiknya didahului dengan membaca basmalah, dilanjutkan dengan hamdalah, serta sholawat kepada Nabi Muhammad SAW. Setelah itu, ucapkan hajat yang dipintakan secara spesifik mungkin.  

Ustadz Abdul Somad juga tidak menyarankan membaca surat tertentu dalam dua rakaat Sholat Hajat. Menurutnya, ayat apapun di dalam Al-Qur’an adalah bacaan yang baik dalam sholat hajat. 

BACA JUGA:Selain Golongan Manusia, Ada 10 Hewan yang Dijanjikan Masuk Surga, Termasuk Kambing dan Anak Sapi

Tata Cara Sholat Hajat

Mengutip dari buku Menjemput Berkah Lewat Shalat Hajat karya Abu Khansa Al-Harits, meski sholat hajat bisa dilakukan kapan saja, waktu terbaiknya yaitu pada sepertiga malam terakhir. Ini sesuai dengan hadits Nabi SAW yang berbunyi,

"Malam manakah yang paling didengar (dikabulkan oleh Allah SWT)?, Rasulullah bersabda, "Pada tengah malam," (HR Imam Ahmad dan Imam Ibnu Hibban).

Tata cara mengerjakan sholat hajat sama seperti sholat-sholat sunnah lainnya. Kita harus suci dan bersih dari kotoran, najis maupun hadats. Selain itu, kita juga harus membersihkan hati dari sifat iri, dengki, riya, takabur karena sifat tersebut menjadi penghalang terkabulnya suatu permintaan kepada Allah SWT.

Sholat hajat dapat dilakukan secara berjamaah maupun sendiri-sendiri. Pembeda antara sholat hajat dan sholat sunnah lainnya adalah niat dan bacaan ayat setelah surat Al Fatihah, berikut tata caranya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: