Iklan dempo dalam berita

Jangan Sampai Terulang Kasus Suami Bunuh Istri, saat Suami Marah Sebaiknya Istri Melakukan Hal Ini

Jangan Sampai Terulang Kasus Suami Bunuh Istri, saat Suami Marah Sebaiknya Istri Melakukan Hal Ini

Saat suami marah, istri perlu tahu apa yang harus dilakukan--

BACA JUGA:Petaka di Rumah Mertua, Sang Istri Bilang Begini, Suami Langsung Tersulut Emosi

4. Menjadi pendengar yang baik

Mungkin semua orang pandai dalam bercerita, tapi tidak semua pandai dalam mendengarkan. Mendengarkan dan memahami saat pasangan bercerita menjadi hal yang dibutuhkan. Saat pasangan berada dalam suasana hati yang buruk, mendengarkan keluh kesahnya akan lebih baik dibandingkan terus-menerus memberinya saran. Berikan rasa nyaman dengan menjadi pendengar yang baik kepada pasangan dalam segala cuaca hati mereka, terlebih saat pasangan sedang marah.  

5. Hindari selalu mencoba memberi solusi

Memberi masukan boleh saja, namun hal itu bukan berarti setiap masukan yang diberikan harus langsung dilakukan oleh pasangan kamu. Hindari selalu mencoba memperbaiki setiap masalah yang tengah dihadapi olehnya. Bagaimanapun laki-laki akan lebih merasa bertanggungjawab dan dihargai bila ia diberikan rasa percaya untuk menyelesaikan masalahnya sendiri. Alangkah baiknya jika kamu mau mendengarkan dan mengetahui masalahnya secara jelas, baru kemudian mencoba memberi saran tanpa memaksanya untuk melakukan solusi dari kamu. 

BACA JUGA:Tragedi Berdarah Tebat Karai, Ketabahan Ayu Dibalas Darah oleh Suaminya yang Sedang Sakit

6. Hindari perdebatan yang tidak perlu

Saat suami sedang dalam kondisi marah atau berada dalam masalah, sebaiknya kamu berusaha jangan menambah masalah dengan memperdebatkan sesuatu yang tidak perlu. Seperti mendiktenya untuk melakukan sesuatu secara terus menerus, hal itu hanya akan menjadi perdebatan tidak berujung. Memahami bahwa mungkin pasangan kamu memiliki pola pikir dan solusinya sendiri. Tidak perlu berdebat tentang apa yang harus dilakukan oleh pasangan kamu.

7. Jangan mudah berasumsi

Jangan mudah berasumsi bahwa marah yang dirasakannya, pasti ada hubungannya dengan kamu, kecuali kamu memang benar-benar tahu bahwa kamu telah melakukan kesalahan secara langsung. Jika kamu terlanjur ikut emosi akibat asumsi sendiri, yang ada justru si dia enggan untuk mengungkapkan apa masalah sebenarnya. Hati-hati, sering berasumsi sendiri lama-kelamaan bisa mengganggu kualitas komunikasi antara kamu dan pasangan.

BACA JUGA:Sangat Sepele, Ternyata Ini Pemicu Suami Tega Habisi Nyawa Istri Tercinta

8. Jangan menyalahkan pasangan

Menyalahkan pasangan atas kondisi yang terjadi bukanlah hal yang bijak dilakukan, terlebih saat pasangan sedang marah. Keadaan yang sudah terjadi sebaiknya dicari bagaimana solusinya untuk dapat diselesaikan dengan baik. Jika kamu terus-terusan menyalahkan pasangan kamu, bisa-bisa itu membuatnya semakin marah dan membuat runyam keadaan. Biarkan dia meredakan emosinya terlebih dahulu, baru setelah itu dibicarakan dengan kepala dingin.

9. Sabar menunggu

Meski terasa sulit, rasa sabar sangat diperlukan saat menghadapi pasangan yang sedang emosi dan marah. Pahami bahwa sedang ada masa sulit yang tengah dirasakan oleh si dia. Oleh sebab itu, apabila pasangan tampak menjauh, lebih diam dari biasanya, atau bahkan justru meledak-ledak, cobalah untuk tetap tenang dan mengerti. Berikan waktu untuk dia tenang kembali. Selama menunggu waktu tersebut, tetap tunjukkan rasa sayang dan peduli kamu terhadap pasangan, ya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: